Mohon tunggu...
Dela Tiara Putri
Dela Tiara Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi, thank you for checking my profile. My name is Dela Tiara Putri, a science education student based in Ponorogo, Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pembangkit Listrik dari Sumber Daya Terbarukan

6 Januari 2023   06:49 Diperbarui: 6 Januari 2023   06:54 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kebutuhan energi baru dan terbarukan

  • dorongan untuk mengurangi energi fosil

  • dorongan untuk menggunakan energi ramah lingkungan 

  • Indonesia berada di garis khatulistiwa

  • instalasi mudah, cocok digunakan sebagai sumber energi listrik di daerah -- daerah terpencil

  • 2. Energi Panas Bumi (PLTP)

    Merupakan energi listrik yang berasal dari panas bumi. Cara pemanfaatannya tidak bisa langsung dari magma atau gunung berapi secara langsung karena suhunya terlalu tinggi dan sulit untuk dikontrol, melainkan melalui rembesan panas bumi yang ada di dalam batuan di dalam bumi. Untuk mendapatkannya tidak mudah, mesti melakukan penelitian yang matang untuk menentukan titiknya, apakah reservoirnya besar atau kecil. 

    Menurut data, di tahun 2018 Indonesia menghasilkan 1948 MW. Beberapa wilayah yang sudah memanfaatkannya adalah PLTP Sarulla (Sumatera Utara) sebesar 330 MW, PLTP Gunung Salak (Jawa Barat) sebesar 377 MW. Indonesia memiliki potensi cukup besar dalam hal pemanfaatan energi panas, sekitar 29.544 MW karena Indonesia berada di daerah cincin api pasifik. 

    Cara kerja PLTP:

    1. Uap dan air dari dalam tanah disalurkan melalui pipa ke separator

    2. Uap dan air dipisahkan  

    3. HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun