Bandung - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadakan sosialisasi mengenai upaya peningkatan kualitas air bersih dan sanitasi bagi masyarakat Desa Katapang dalam rangka kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Sabtu (30/07/22).
Sosialisasi ini dilaksanakan di Masjid Darul Muttaqin dan dihadiri oleh 21 orang yang terdiri dari ibu rumah tangga (IRT) dan Kepala Dusun 3.
Kepala dusun dan Ketua kelompok pun ikut serta memberikan sambutan pada acara tersebut. Muhammad Fulqhihaqq Irviansyah selaku ketua KKN UPI Kelompok 94 menyebut “Tidak terasa kami sudah berada pada puncak acara sosialisasi ini dan alhamdulillah kami disambut baik oleh warga Desa Katapang khususnya warga RW 9. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Kepala Dusun 3 dan seluruh warga yang hadir di sini,” ujarnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada adek-adek mahasiswa UPI yang telah ikut serta melaksanakan program ini,” ucap Kepala Dusun 3.
Pematerian diberikan langsung oleh salah satu mahasiswa UPI yaitu Azmii Daffa Muttaqin. “Kedatangan kami kesini bukan untuk menjadi ahli, namun kami merupakan mahasiswa KKN yang ingin sama-sama sharing dalam program kegiatan ini,” ujar pemateri.
Dalam pematerian yang di sampaikan terdapat 2 pokok pembahasan yaitu pentingnya menjaga kualitas air bersih serta cara menerapkan sanitasi lingkungan yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Air bersih merupakan salah satu bentuk Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dapat mencegah timbulnya penyakit seperti diare, kolera, disentri, dan lain-lain.
Menjaga kualitas air bersih dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya memisahkan jarak antara sumber air dengan jamban dan tempat pembuangan sampah minimal 10 meter serta sumber mata air harus dilindungi dari bahan pencemar contohnya seperti limbah.
Hal ini pun berdampak baik terhadap lingkungan sekitar. Adapun upaya lain dalam menciptakan lingkungan yang baik, misalnya memperbanyak penghijauan sehingga dapat mempermudah penyerapan air di permukaan tanah.
“Di akhir kegiatan sosialisasi ini, kamu pun telah menyiapkan bingkisan juga alat filtrasi sederhana yang diharapkan dapat membantu masyarakat yang memiliki permasalahan air bersih di rumahnya masing-masing,” kata Ketua Kelompok.
Penulis: Dela Fitriani Kurnia & Sonia Moretta
