Kini bumiku terasa berbeda
Hening sepi kian mendera
Pandemi Corona menebar derita
Menerjang romansa indahnya sebuah cerita
Hari demi hari kian memburuk
Seperti watak manusia terkutuk
Di manakah karakter aslimu, bumiku?
Karakter manja indah penuh rayu
Aku yakin kau tengah pamerkan wajah palsumu
Untuk mengingatkan kami pada kuasa-Mu
Perlahan kami sadar selama ini kami terlelap dalam belenggu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!