Perhutani bisa juga mengajak mereka untuk terlibat penanaman bibit pohon endemik, pinus, durian, dan bambu. Para pengunjung diperkenankan menuliskan nama mereka dan membungkusnya dengan plastik yang akan diikatkan ke pohon.Â
Dengan demikian, mereka juga memiliki keterikatan dengan kawasan Tujuh Bidadari karena ikut melakukan tindakan konservasi yang bisa mempertahankan keindahan alam sekaligus memberikan manfaat untuk kehidupan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!