Mohon tunggu...
Ikwan Setiawan
Ikwan Setiawan Mohon Tunggu... Dosen - Kelahiran Lamongan, 26 Juni 1978. Saat ini aktif melakukan penelitian dan pendampingan seni budaya selain mengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Dosen dan Peneliti di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Kisah Cinta di Balik Nama Air Terjun Damarwulan dan Anjasmoro Jember

8 November 2021   13:39 Diperbarui: 25 Maret 2022   05:57 1791
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air Terjun Damarwulan. Foto: Dokumentasi Pribadi

Para pengunjung diperkenankan menuliskan nama menulis nama mereka yang dibungkus plastik kecil yang diikat pada bibit. Kegiatan ini diharapkan akan mengikat mereka dengan pohon yang mereka tanam, sehingga mereka akan terikat secara psikologis. Diharapkan mereka akan berkunjung kembali untuk menengok pohon yang mereka tanam. 

Setidaknya, para pengunjung akan menanamkan rasa cinta terhadap alam yang telah memberikan cinta dan kasih luar biasa kepada manusia. 

Komitmen dan tanggungjawab ekologis memang tidak butuh retorika yang cukup luar biasa, tetapi tindakan nyata, sekecil apapun itu. Bukanlah alam juga tidak pernah lelah menghadirkan kebaikan kepada manusia. Sepertihalnya cinta yang tidak membutuhkan sumpah dari perempuan bernama Anjasmoro kepada Damarwulan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun