Bagaimana Mahasiswa Mengontrol Keuangan agar Tetap Stabil?

Bismillahirrahmanirrahim...

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

          'Afwan teman-teman mahasiswa khususnya, bagaimana kabarnya ini? Semoga baik-baik saja iya dan semoga kondisi keuangannya pun begitu, membahas tentang keuangan menjadi masalah tersendiri bagi banyak orang apalagi sosok perantau yang tengah menjalani pendidikannya di kampung orang dan parahnya lagi masalah ini sering meneror di penghujung bulan, sebenarnya ada banyak solusi yang bisa teman-teman mahasiswa implementasikan untuk tetap mengontrol keuangan agar tetap stabil, adapun beberapa langkah yang upaya mengupas per poinnya sekiranya menjadi solusi, mari disimak beberapa tahapannya dengan seksama yaitu sebagai berikut.

1) Tetapkan tujuan keuangan, dalam tujuan yang terarah maka memudahkan dalam mengontrol keuangan sehingga dalam hal ini lebih mendorong diri memenuhi kebutuhan dan bukan keinginan;

2) Kumpulkan data keuangan, tuliskan pemasukan dan pengeluaran yang sekiranya umum dibutuhkan sehingga klasifikasinya  jelas dan tidak besar pasak daripada tiang  dalam hal ini  jangan besar pengeluaran daripada pemasukan;

3) Menyusun rencana, targetkan hal-hal mulai dari kebutuhan sesuai dengan probilitasnya seberapa penting untuk sekarang atau bisa ditunda, dan seberapa penting barang ini daripada barang itu, serta rencana yang sekiranya tersusun rapi dalam konteks belanjanya;

4) Terapkan rencana, setelah list rencana yang mengontrol keuangan targetkan pula perlahan tercapai dengan menerapkan jangan hanya berangan atau menulis tapi tidak bertindak hal ini sungguh disayangkan jika rencana sudah tersusun rapi dan baik namun tidak dilaksanakan;

5) Monitor keuangan, arah kontrolnya pada titik ini setelah semuanya terealisasikan juga penting dimonitor dalam mengendalikannya tentunya hal ini mesti rutin dilakukan dan bertahan jangan hanya dihari permulaan saja dan pada akhirnya di akhir bulan masalah keuangan pun tidak tuntas terpecahkan.

          Ada piramda perencanaan keuangan yang sebenarnya butuh setiap orang untuk memerhatikannya sehingga perencanaan keuangannya kian cenderung terkontrol seperti mulai dari warisan, dana hari tua, tujuan keuangan, proteksi dan manajemen risiko sekiranya merujuk pada asuransi yang tentunya sesuai dengan syari'ah iya, dan pada poin akhirnya bisa memerhatikan arus kasnya.

           Ayat tentang pengeluaran pun sangat penting dalam hal ini menjadi tuntunan dalam mengontrol keuangan seperti Q.S. al-Isra' ayat 26 dan 27 sebagai berikut.

Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. 26 Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya. 27

          Adapun terkait hal ini bahwa dalam pengeluaran penting untuk tidak berborosan karena akhirnya segala sesuatu yang berlebihan berujung pada penyesalan, maka penting untuk selalu menabung apalagi untuk dana darurat yang tidak pernah disangka jika ada kebutuhan mendesak apalagi jumlahnya cenderung memuncak seperti sakit atau lainnya sehingga dana darurat sebaiknya ditabung 3 kali pengeluaran dalam sebulan, dan tabungan ini pun kian banyak manfaatnya apalagi persiapan di masa yang akan datang semoga pembahasannya kian bermanfaat, maaf terkait kekeliruan, terima kasih oleh perhatian, Wasaalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.