Mohon tunggu...
Achmat Amar Fatoni
Achmat Amar Fatoni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Brawijaya

seseorang yang berusia 20 tahun yang mempunyai ketertarikan dalam menulis. Saya mencoba menuangkan hobi menulis saya di platform ini. Topik yang saya sukai adalah cerpen, lingkungan hidup, astronomi, sejarah dll. Semoga kamu suka tulisanku, Enjoy :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Makhluk Purba Penghisap Darah, Ancaman Tersembunyi di Lautan

7 September 2024   16:11 Diperbarui: 7 September 2024   16:31 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun sering dianggap sebagai hama, lamprey laut sebenarnya memiliki peran penting dalam ekosistem. Sebagai predator, lamprey laut dapat membantu mengontrol populasi ikan tertentu. Selain itu, bangkai lamprey laut yang mati dapat menjadi sumber makanan bagi organisme lain di ekosistem perairan.

Untuk mengatasi masalah ini, para ahli telah melakukan berbagai upaya pengendalian populasi lamprey laut. Beberapa metode yang umum digunakan antara lain:

  • Pemasangan perangkap: Perangkap khusus digunakan untuk menangkap lamprey laut dewasa.
  • Penggunaan bahan kimia: Bahan kimia tertentu dapat digunakan untuk membunuh larva lamprey laut.
  • Sterilisasi: Teknik sterilisasi digunakan untuk mencegah lamprey laut betina menghasilkan telur.

Lamprey laut merupakan contoh nyata bagaimana satu spesies dapat memberikan dampak yang signifikan pada ekosistem perairan. Penting bagi kita untuk terus mempelajari dan memahami perilaku hewan ini agar dapat mengembangkan strategi pengendalian yang lebih efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun