Mahasiswa UPI pada liburan semester genap tahun 2022 sedang melaksanakan kegiatan KKN Tematik SGD's Desa di wilayah domisili masing-masing. Setiap mahasiswa tergabung kedalam kelompok dengan total anggota kelompok nya 30 orang.Â
Kelompok KKN 69 yang mendapatkan lokasi KKN di Kecamatan Coblong dan Kecamatan Bandung Wetan terbagi kedalam 5 kelompok kecil yang terdiri dari Kelurahan Lebakgede, Kelurahan Dago, Kelurahan Sadang Serang 1, Kelurahan Sadang Serang 2, dan Tamansari.
Kegiatan KKN dilaksanakan mulai 11 Juli 2022 hingga 10 Agustus 2022. Dikarenakan masih masa transisi dari pandemi ke endemi, maka kegiatan KKN dilaksanakan secara hybrid atau gabungan antara luring dan daring.Â
Sesuai dengan tema KKN yang didapat oleh kelompok KKN 69 yaitu "Desa Tanpa Kemiskinan" maka kelompok kecil KKN 69 Kelurahan Lebakgede membuat program kelompok "Peningkatan Ekonomi UMKM melalui Pembinaan dan Pendampingan Usaha" yang di dalam nya terdapat kegiatan seperti pendataan dan survei UMKM yang mengikuti program JULEHA (JUalan LEge HAde) yang digagas oleh Kelurahan Lebakgede, pendampingan produksi selama 3 hari, menjual produk UMKM secara luring maupun luring, serta mengadakan sosialisasi UMKM dengan 6 materi utama yaitu; akuntasi, promosi, QRIS, desain, sertifikasi, hygiene dan sanitasi.
Promosi bagi setiap lini usaha adalah bagian penting, karena tanpa promosi produk tidak akan dikenal oleh masyarakat. Beberapa orang masih menganggap bahwa promosi dan pemasaran adalah hal yang sama atau setara, namun pada kenyataan nya promosi adalah bagian dari pemasaran. Materi promosi yang disampaikan mencakup 3 poin utama yaitu definisi promosi, jenis-jenis promosi, serta cara promosi dengan media daring.
Promosi merupakan cara kita mengkomunikasikan produk/jasa kita kepada konsumen. Pemasaran adalah serangkaian langkah  untuk merencanakan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan penawaran yang memiliki NILAI bagi konsumen. Promosi merupakan bagian dari komunikasi pemasaran.Â
Promosi terbagi ke dalam 2 jenis :
Promosi Offline
- Iklan (TV, radio, koran, papan reklame, majalah, transportasi)
- Sales Promotion (SPG/SPB)
- Menjadi sponsor di kegiatan acara tertentu
- Mengikuti bazar
Promosi Online
- Media Usaha pribadi (website, akun sosial media bisnis, situs pribadi)
- Media Berbayar (social media ads, influencer)
- Media Pelanggan (share, komen, like, review)
Selain diberikan materi mengenai promosi, untuk menarik antusias dari UMKM peserta seminar offline, kelompok kecil KKN 69 Kelurahan lebakgede juga memberikan bantuan berupa promosi produk UMKM di sosial media dengan total pengikut 7000 orang dengan harapan produk UMKM Kelurahan Lebakgede dapat dikenal lebih luas dan mendapat pelanggan baru. Sosialisasi UMKM kelurahan Lebakgede dilakukan selama 3 hari dengan pembahasan yang berbeda-beda.
Masih banyak UMKM yang perlu pendampingan dan pembinaan secara bertahap agar kegiatan usaha bisa terus beroperasi dan tidak berhenti karena belum cukup nya ilmu bisnis yang dimiliki. Perlu serta nya peran antara masyarakat dan pemerintah dalam mendukung usaha milik UMKM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H