Mohon tunggu...
Deedee Caniago
Deedee Caniago Mohon Tunggu... Sr. Corporate Communications -

PR, MC, trip-organizer, flashpacker, travel-writer, talkative, books, music, movies, blog, lots of laugh, tank-top, short pants, ARMY look, rendang, itiak-mudo-lado-ijo, mixmax, teh botol, nyalon, jalan2, makan2, photo2, exotic beach and island, ocean, snorkeling, CAN YOU HANDLE ME ??? :-))

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Panduan untuk Nonton F1 - 2014 (Part-2)

3 Maret 2014   17:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:17 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

CAMERA :

Kamera jenis apapun juga diperbolehkan untuk masuk dan kamu akan diizinkan untuk mengambil gambar, tapi ada garis pembatas antara photographer professional dan photographer amatir/penonton. Kalo photographer professional bisa kemana aja aksesnya (pake id card resmi dari pihak panitia/penyelenggara) , kalo yang amatir, ya gitu deh, hanya sebatas pager tinggi yang memisahkan arena balap dengan tempat duduk. Tapi jangan khawatir, yang punya tiket seharga kelas tempat duduk Ruby/Garnet/Diamond/Crystal/Emerald/jade/Sapphire/Turquoise bisa banget ngambil photo dengan jelas, dengan menggunakan tele lens tentunya! Tapi ketika melewati pintu masuk, seluruh tas mu akan diperiksa terlebih dahulu

Bawa dan gunakan kamera yang bagus, kalau bisa, selain lensa standard 18-70, kamu bawa juga yang 80-300 atau 100-400, atau kamera GoPro! syukur2 ada yg lebih jauh dari ini, sehingga kamu nanti nggak nyesel seperti saya, padahal duduknya hanya 1-2 meter dari arena balapan, tapi cuman motret pake kamera pocket, underwater pulak! (dapet salam dari Canon D10), sehingga hasil photo2nya ya seperti ini, seadanya aja, banyak blur nya, hahaha *ketawa pait*

Dress Code :

Baju :

Dikarenakan cuaca disana amat sangat panas, maka sangat disarankan agar kamu memakai pakaian yang nyaman. Kaos dan celana pendek/celana selutut sangat disarankan. Waktu itu, selama di TKP, banyak para pria/wanita yang menggunakan kaos you-can-see (my ketek) dan para wanita nya pake celana pendek, sependek2 nya ummat. Sehingga saya saat itu sedikit bingung, di Malaysia ternyata banyak yang berani pake baju/celana pendek sexy. Tapi emang sih, kebanyakan yang pakai baju ketat/celana pendek itu orang asing, orang Indonesia, Chinese atau bule. Tapi tapi tetep ajaaaa, sekseeeeh ! Sayangnya saya lagi tugas sih, kalo enggak, daripada pake seragam kantor yang cupu dan sedikit kedodoran, kayaknya lucu juga pake kaos dan celana pendek santai. Kalo malas/nggak mau pakai celana pendek, pakai celana bahan yang tipis juga tak apa, asal jangan pakai celana panjang jeans. Gerah mak!

Kipas

Jangan lupa bawa kipas kertas/plastic ya. Buat apa ? ya buat kipas2 dong cong! Soalnya biarpun ada atapnya, stadion circuitnya outdoors. Boro2 ada AC, kipas angin aja ngak ada ! panassss bangeett, serasa kebakar booo! Neraka lewat dah!

Sepatu/Sendal

Dikarenakan dari pintu masuk ke arena tempat duduk itu jalan kaki minimal sejauh 2,5 KM (tergantung lokasi tempat dudukmu), maka amat disarankan untuk memakai sepatu/sendal nyaman yang tidak memakai hak. Saya sendiri nggak tau bagaimana para wanita yang mengunakan hak setinggi2nya itu bisa tahan jalan kaki berkilo2 dikarenakan tidak ada kendaraan pribadi maupun umum yang diperbolehkan masuk ke arena tempat duduk dan arena balapan selain mobil sejenis buggy milik panitia. Sendal teplek is highly recommended. Kalo mau tampil lebih ekses lagi, sepatu olah raga, sepatu sneakers, apalagi buatan Crocs sangat nyaman dan keren banget! #addictedtocrocs hehehe. Tapi sumpah, kamu pake sepatu/sandal apa aja, enggak bakalan di tanya kok merk nya disana, haha!

Ear Plug/Penutup Kuping

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun