Mohon tunggu...
Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Mohon Tunggu... Freelancer - Haloo, saya adalah seorang ibu rumah tangga profesional. Bekerja paruh waktu sebagai pengajar Sosiologi dan Sejarah di BKB Nurul Fikri. Juga suka menulis dan sudah menghasilkan 6 buku antologi dan 1 buku solo. Saya juga seorang konselor laktasi dan blogger.

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tak Hanya Upacara, 3 Kegiatan Berikut Ini Bisa Dilakukan untuk Merayakan Hari Pendidikan Nasional

2 Mei 2024   09:57 Diperbarui: 2 Mei 2024   10:10 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahan pribadi dari Twinnonize

Setiap tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Peringatan ini dilakukan untuk mengenang jasa Ki Hajar Dewantara, sebagai Bapak Pendidikan Indonesia. Melalui Taman Siswa yang didirikannya, Ki Hadjar Dewantara berusaha memberikan kesempatan pendidikan pada bangsa Indonesia di era kolonial. 

Peringatan Hari Pendidikan setiap tahun selalu dimeriahkan dengan pelaksanaan upacara di sekolah maupun kantor instansi pemerintah. Namun, bagaimana dengan masyarakat umum yang sudah tidak sekolah maupun tidak bekerja di instansi pemerintahan? 

Tenang, kita semua bisa kok tetap merayakan Hardiknas ini. Ada 3 kegiatan selain upacara bendera yang bisa dilakukan untuk merayakan Hardiknas. 

Sejarah Hari Pendidikan Nasional

Sebelum membahas apa kegiatan yang bisa dilakukan untuk merayakan hardiknas, yuk napak tilas dulu. Bagaimana sejarah Hari Pendidikan Nasional. Mulai kapan peringatan Hardiknas ini dilakukan. 

Penetapan Hardiknas sebagai hari nasional tertuang di dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 316 Tahun 1959 Tanggal 16 Desember 1959. Tanggal 2 Mei dipilih berdasarkan tanggal lahir Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hadjar Dewantara.

Ki Hadjar Dewantara yang memiliki nama asli Raden Mas Soewardi lahir pada tanggal 2 Mei 1889. Sepanjang hidupnya, dia dikenal sebagai sosok yang kritis terhadap kebijakan pemerintah kolonial Belanda, terutama terkait pendidikan.

Demi menentang diskriminasi yang dilakukan pemerintah kolonial Belanda, Ki Hadjar mendirikan Sekolah Taman Siswa. Sekolah ini menjadi tempat bagi pribumi untuk mengenyam pendidikan. Sebab, kala itu sekolah-sekolah yang didirikan oleh Belanda hanya untuk golongan bangsawan saja. 

Tema Hari Pendidikan Nasional 2024

Peringatan Hardiknas ini tak hanya mengenang jasa Ki Hadjar Dewantara semata. Namun, juga sebagai momentum pengingat pentingnya pendidikan bagi kemajuan suatu bangsa. 

Setiap tahun, pemerintah menetapkan tema yang berbeda untuk perayaan Hardiknas ini. Tema biasanya disesuaikan dengan situasi dan kondisi pendidikan yang ada. 

Tema Hari Pendidikan Nasional 2024 ini adalah "Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar". Tema tersebut mengajak seluruh elemen bangsa, dari pendidik, peserta didik, sampai masyarakat luas, agar saling membantu untuk mewujudkan transformasi pendidikan di Indonesia.

Merdeka belajar adalah sebuah gerakan yang menitikberatkan pada kemandirian belajar peserta didik. Pendekatan tersebut untuk mendorong peserta didik agar aktif, kreatif dan kritis dalam proses belajar mengajar. Hal tersebut sejalan dengan cita-cita Ki Hadjar Dewantara untuk menciptakan generasi bangsa yang mandiri, cerdas, dan berkarakter mulia.

Kegiatan untuk Memeriahkan Hardiknas

Biasanya kalau kita masih duduk di bangku sekolah ataupun bagi yang bekerja di instansi pemerintah, saat Hardiknas wajib melakukan upacara bendera. Selain itu biasanya juga akan ada acara apresiasi bagi murid dan guru teladan. 

Lalu, bagaimana jika masyarakat umum juga ingin memerintahkan Hardiknas? Tenang, jangan khawatir. Ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan untuk memeriahkan Hardiknas, kok. Contohnya;

Membaca buku Ki Hadjar Dewantara

Pendidikan di Indonesia tidak terlepas dari peran besar Ki Hadjar Dewantara. Bapak Pendidikan Indonesia inilah yang berjuang agar bangsa Indonesia mengenyam pendidikan. Bahkan, perayaan Hardiknas sendiri dilakukan untuk mengenang jasanya. 

Maka, sangatlah tepat jika di Hardiknas ini kita melakukan napak tilas atas perjuangan pendidikan di Indonesia. Kita bisa membaca buku biografi Ki Hadjar Dewantara untuk mengenal lebih dekat sosok pahlawan pendidikan ini. 

Bisa juga dengan membaca buku-buku beliau. Mengenal pemikirannya melalui karya tulis yang ditinggalkan. Sebagai seorang pendidik, menulis buku adalah sebuah keniscayaan. Ki Hadjar Dewantara pun banyak menulis buku sepanjang hidupnya. 

Karya-karya yang beliau tulis antara lain;

  1. Ki Hajar Dewantara, Buku Bagian Pertama: Tentang Pendidikan

  2. Ki Hajar Dewantara, Buku Bagian Kedua: tentang Kebudayaan

  3. Ki Hajar Dewantara, Buku Bagian Ketiga: tentang Politik dan Kemasyarakatan

  4. Ki Hajar Dewantara, Buku Bagian Keempat: tentang Riwayat dan Perjuangan Hidup Penulis

Mengunjungi museum pendidikan

Pasti mengasyikkan jika merayakan hardiknas dengan berkunjung ke museum pendidikan. Beberapa kota besar di Indonesia seperti Surabaya, Depok, Yogyakarta, dan Bandung memiliki museum pendidikan. 

Dengan berkunjung ke museum pendidikan, kita bisa mengetahui bagaimana sejarah pendidikan di Indonesia dari masa ke masa. Menjadi bahan refleksi bersama. Sekaligus menggugah kesedaran bahwa pendidikan itu sangat penting bagi kemajuan bangsa. 

Meramaikan media sosial

Cara merayakan Hari Pendidikan Nasional yang terakhir adalah dengan cara meramaikan media sosial dengan cara mengunggah konten bertemakan pendidikan, serta memberikan ucapan sebagai bentuk perayaan Hardiknas.

Biasanya ada Twibbon yang bisa digunakan untuk memeriahkan Hardiknas. Bisa juga dengan membuat postingan di media sosial berupa gambar ataupun video. 

Nah, bagaimana? Tak hanya upacara yang bisa kita lakukan untuk merayakan Hari Pendidikan Nasional ini. Pilih saja mana yang paling sesuai. Hal yang paling penting di momen perayaan Hardiknas ini adalah jadikan sebagai momentum mengenang jasa para pahlawan pendidikan sekaligus memacu semangat untuk terus berpartisipasi dalam kemajuan pendidikan di Indonesia. 

Selamat Hari Pendidikan Nasional. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun