Disclaimer: tulisan ini dibuat bukan untuk memberikan spoiler. Melainkan hanya untuk meninggalkan jejak kenangan semata.
Samber THR Kompasiana tahun ini memang daebak. Penuh kejutan dan banyak hal baru.
Setelah berjibaku dengan mystery topic plus mystery challenge dan mati-matian nulis Sound of Borobudur, hari ini seru-seruan main kuis.
Meski hari ini nggak wajib bikin artikel, rasanya tak afdol bila tak menceritakan pengalaman ikut kuis hari ini. Artikel ini sebagai jejak kenangan bagi saya.
Kuis THR Kompasiana
Di hari ke 29 ini, Samber THR Kompasiana berupa kuis. Kuis ini menguji sejauh mana pengetahuan peserta Samber THR Kompasiana tentang event yang diikutinya.
Jujur saya agak deg-deg-an lho hari ini. Takut pertanyaan-pertanyaannya sulit. Takut nggak bisa jawab. Alamak, berasa ikut ujian sekolah saja. Hehehe.
Di wag Samber THR pun sudah ramai bahas kuis ini. Beberapa teman bahkan ada yang sudah mengerjakan sejak pagi. Menurut mereka pertanyaannya harus dijawab teliti. Banyak pertanyaan menjebak. Kreatif pisan admin Kompasiana ini.
Teman-teman yang ikut bahkan memberi tahu nilai yang mereka dapatkan. Rata-rata hampir bisa menjawab semua pertanyaan yang ada. Alhamdulillah. Saya makin penasaran. Bagaimana sebenarnya bentuk kuisnya.
Beberapa teman yang sudah mengerjakan kuis memberi saran untuk menggunakan PC saja saat menjawab kuis. Wah iya, ini informasi penting. Saya saat buat konten di Kompasiana lebih banyak mengetik lewat ponsel.
Saat Mengerjakan Kuis
