Drama Korea tak hanya menghibur, tetapi juga bisa menjadi saluran budaya yang cukup berhasil. Pecinta drama Korea tak hanya menikmati jalan ceritanya, tetapi juga tertarik untuk mencoba masakan Korea yang hampir au ditampilkan di setiap drama Korea. Saya sangat kagum, betapa sineas Korea sangat peduli dengan kebudayaan bangsanya. Melalui karyanya mereka mempromosikan masakan Korea dan budaya-budaya Korea lainnya. Ini yang jarang ditemukan di drama-drama Indonesia.
Kalau ditanya apa masakan Korea yang pernah saya coba, rasanya bisa dihitung dengan jari. Masakan yang pernah saya makan adalah Bulgogi, Ramyeon, Tokebi (Hot Dog Kentang), dan Maeun Dakbal (Ceker Pedas ala Korea).
Saya jarang makan masakan Korean. Selain terkadang sulit mendapatkan masakan Korea halal, juga masih jarang kedai yang menjual masakan Korea di Surabaya. Kalaupun ada, pasti kelasnya ya restoran mewah gitu. Masih belum ramah di kantong, hehehe.
Masakan Korea
Masakan Korea adalah makanan tradisional yang berdasarkan pada teknik dan cara memasak orang Korea. Masakan Korea ini jenisnya bermacam-macam, mulai dari masakan khas istana yang aneh sampai makanan khas daerah serta perpaduan masakan modern, bahan-bahan yang digunakan serta cara penyiapannya yang sangat berbeda.
Banyak sekali makanan Korea yang sudah mendunia, seperti Kimchi, Tteokbokki, Ramyeon, Bulgogi, Jjajangmyeon dan lain sebagainya. Masakan Korea dikenalkan melalui drama-drama Korea yang banyak pemggemarnya itu. Tidak hanya drama Korea bergenre kuliner seperti Dae Janggeum (Jewel in the Palace), Pasta, Let's  Eat ataupun Oh My Ghost, hampir semua drama Korea mengenalkan masakan Korea dalam ceritanya. Seperti bagaimana Jjajangmeyon begitu hits disebut di drama Korea Hospital Playlist yang merupakan drama  Korea dengan genre medis pun mengenalkan jenis masakan Korea.
Bahan Dasar Masakan Korea
Kalau diperhatikan, dari beragamnya masakan Korea yang ada, memiliki bahan dasar yang sama. Masakan Korea sebagian besar berbahan beras, mi, tahu, sayuran dan daging. Daging yang dipakai dalam masakan Korea pun beragam, mulai dari daging ayam, sapi, babi bahkan anjing.
Masakan Korea yang tradisional ada yang disebut dengan banchan. Banchan ini adalaha jenis masakan Korea yang merupakan makanan sampingan yang biasa disajikan dengan nasi putih dan sup.
Bumbu Dasar Masakan Korea
Bumbu-bumbu dasar yang biasanya terdapat dalam masakan Korea adalah minyak wijen, doenjang, kecap, saus cabai (gochujang), jahe dan bawang putih. Â Masyarakat Korea adalah konsumen bawang putih terbesar sedunia diatas Cina, Thailand, Jepang, Spanyol, Italia dan Yunani.
Oh ya, masakan Korea berbeda setiap musimnya. Selama musim dingin, biasanya makanan tradisional yang dikonsumsi adalah kimchi dan berbagai sayuran yang diasinkan di dalam gentong besar yang disimpan di bawah tanah di luar rumah. Persiapan pembuatan masakan Korea biasanya sangat membutuhkan kerja sama.
Sementara masakan Korea yang biasa disajikan saat musim panas antara lain Samgyetang, Jjimdak, Naengmyeon, Naeng Kongguksu, Chogye Guksu, Memil Guksu dan  Bingsu. Bahkan saat musim panas selain mencari sajian dingin seperti es serut, masyarakat Korea juga banyak mencari semangkuk sup daging anjing pedas.
Dikenal dengan nama dangogi yang berarti daging manis, daging anjing telah lama diyakini oleh masyarakat Korea sebagai makanan penambah stamina dan banyak dikonsumsi saat cuaca panas.
Masakan Korea Halal
Masakan Korea ini memiliki jenis yang beragam lho. Mulai dari yang berbahan daging, mie, banchan dan juga makanan ringan. Banyak juga masakan Korea halal yang bisa dikonsumi oleh umat muslim, diantaranya :
Masakan Korea dari Daging Sapi
Daging sapi biasanya disajikan dengan dipanggang diatas meja menggunakan arang yang dikelilingi dengan aneka jenis banchan. Bisa juga daging dipotonh kecil-kecil dan dibungkus daun sayuran bersama nasi, potongan bawang putih dan ssamjang.
Berapa masakan Korea dari daging sapi :
1. Bulgogi
Bulgogi adalah masakan Korea dari daging sapi yang sudah cukup familiar dengan lidah orang Indonesia. Saya pun sudah beberapa kali membuat Bulgogi di rumah.
Bulgogi berarti "daging sapi", bul (api), gogi (daging) atau disebut juga daging bakar.
2. Tteok Galbi
Tteok Galbi artinya "iga kue beras", Tteok (kue beras) dan Galbi (daging iga). Masakan Korea dari daging sapi yang satu ini dibuat dari daging cincang yang diuleni dan dibentuk seperti kue beras yang di buat di Korea.
Menurut Korean Bapsang, Tteokgalbi dibuat dari iga pendek daging sapi. Daging dipisah dari tulang, dicincang halus lalu diasinkan.
3. Tumis Daging Ala Korea
Tumis daging ala Korea ini adalah menu sederhana dari Korea. Daging dicincang dengan bumbu-bumbu, ditambah dengan sayur-sayuran. Bayam dan tauge adalah sayuran yang biasanya dipilih untuk membuat masakan ini.
4. Yukgaejang
Yukgaejang adalah masakan Korea dari daging yang berupa sup daging sapi pedas. Masakan ini sangat populer di Korea lho. Yukgaejang terbuat dari abon sapi, daun bawang, kacang polong, jamur dan gosari. Yukgaejang ini dipercaya sebagai sup bergizi yang bisa membantu melawan panasnya musim panas di Korea.
5. Soegogi Muguk
Soegogi Muguk adalah masakan Korea dari daging sapi yang dibuat dari bahan-bahan sederhana. Soegogi Muguk adalah sup lobak daging ala Korea.
Mumpung sebentar lagi Idul Adha, nanti kalian bisa mencoba memasak daging kurban menjadi masakan Korea berbahan daging yang sudah disebut diatas ya. Biar suasana Idul Adha jadi berbeda dan lebih meriah.
Masakan Korea Berkuah
Banyak juga jenis masakan Korea berkuah yang cocok dinikmati dalam berbagai kondisi. Kalau kalian suka dengan masakan yang berkuah, bisa mencoba menikmati masakan Korea berkuah seperti ;
1. Samgyetang
Samgyetang adalah masakan Korea berkuah yang terbuat dari daging ayam. Samgyetang ini disebut juga sup ayam gingseng. Sup ini berisi beras ketan yang sudah direndam, bawang putih, gingseng dan jujube. Orang Korea juga menambahkan beragam tanaman herbal dalam sup ini.
Samgyetang biasa dinikmatk ketika Sambok. Sambok adalah tiga tanggal yang dianggap sebagai hari paling panas saat musim panas. Memakan Smgyetang dipercaya bisa meningkatkan kesehatan.
2. Galbitang
Galbitang adalah masakan Korea berkuah yang terbuat dari daging sapi iga yang dipotong kecil-kecil. Galbitang biasa disajikan dengan soun Korea yang sudah dimasak dengan kaldu iga sapi.
3. Kimchi-guk
Kimchi adalah makanan wajib bagi orang Korea. Kimchi bisa diolah dalam berbagai jenis masakan. Kimchi-guk adalah sup kimchi. Selain Kimchi, sup ini juga berisi tahu dan daging. Kimchi yang digunakan dalam masakan Korea berkuah ini adalah sawi putih.
Masakan Korea Nasi Campur
Nasi juga menjadi makanan pokok bagi orang Korea. Nasi yang mengenyangkan biasa dimakan bersama aneka lauk dan sayur. Bagi orang Korea, nasi tak hanya mengenyangkan, tetapi juga memiliki filosofi khusus. Nasi dianggap sebagai simbol kehidupan dan kemakmuran.
Beberapa jenis nasi campur khas masakan Korea antara lain :
1. Bibimbap
Bibimbap adalah masakan Korea nasi campur khas kota Jeonju. Bibimbap ini adalah nasi yang dicampur berbagai macam sayuran, daging sapi, telur dan gochujang.
2. Yukhoe Bibimbap
Yukhoe bibimbap adalah bibimbap berbahan daging sapi cincang yang ditambah telur mentah diatasnya.
3. Hoedeopbap
4. Kimbap
Kimbap adalah nasi campur yang digulung dengan nori. Kimbap ini mirip dengan sushi.
Masakan Korea Mie
Mie juga menjadi bahan masakan Korea yang sangat pupuler di setiap drama Korea. Tak hanya yang instan, banyak juga masakan Korea mie yang sangat enak untuk dicoba.
1. Naengmyeon
Naengmyeon adalah masakan Korea mie yang terbuat dari mie gandum. Naengmyeon ini disajikan dengan kuah kaldu sapi dingin. Naengnyeon ini sebenarnya adalah masakan khas Korea Utara. Namun kini Naengmyeon menjadi sangat populer di Korea Selatan.
2. Japchae
Saya kalau ngomongin Japchae jadi ingat cap jay. Hehe, hampir mirip kedengarannya. Japchae adalah masakan Korea mie dengan bahan dasar mie soun. Mis soun dicampur dengan beragam jenis sayuran dan daging.
3. Ramyeon
Ramyeon ini adalah masakan Korea mie yang paling populer di Indonesia. Sebelum demam K-pop semasif sekarang, ramyeon sudah lama populer di Indonesia. Ramyeon menjadi masakan Korea yang pertama kali saya coba.
Ramyeon adalah masakan Korea mie yang dicampur dengan daging dan sayuran dengan cita rasa pedas.
4. Jjajangmyoen
Menonton drama Korea medis terbaru, Hospital Playlist membuat saya ingin mencicipi lezatnya Jjajangmyeon. Jjajangmyeon ini adalah masakan Korea mie yang disajikan dengan saus kacang kedelai hitam.
Masakan Korea Street Food
Di Korea juga terdapat banyak jajanan pinggir jalan atau yang dikenal dengan street food. Beberapa street food khas Korea yang patut dicoba adalah :
1. Tteokbokki
Tteokbokki adalah street food khas Korea yang juga sering ditampilkan di beberapa drama Korea. Ttelkbokki adalah jajajan yang terbuat dari kue beras dengan saus merah yang pedas manis. Di Indonesia sendiri sudah banyak yang menjual Tteokbokki.
2. Tokebi
Tokebi adalah street food khas Korea yang berupa hotang. Tokebi kni sejenis corn dog yang terbuat dari sosis atau keju yang ditusuk lidi, kemudian dilapisi adonan tepung. Terkadang tokebi juga dibalur dengan potongan kentang goreng.
3. Twigim
Sama dengan di Indonesia, di Kprea juga ada gorengan lho. Gorengan khas Korea disebut dengan twigim. Twigim ini gorengan yang dibuat dengan cara yang sederhana, dibalurkan ke tepung lalu digoreng.
Twigim biasanya terdiri dari telur, ubi, udang, cumi-cumi, bakso, paproka dan sayuran lainnya. Biasanya twigim ini dimakan bersama kecap asin atau saos tteokbokki.
Ternyata ada banyak masakan Korea halal yang bisa dinikmatioleh umat muslim. Kini saya pun tak perlukhawatir dalam menikmati masakan Korea. Bagaimana dengan anda? Mana masakan Korea halal favorit anda? Bagikan pengalaman anda dalam menikmati masakan Kora halal pada kolom komentar ya :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H