"Masih dalam rangka agenda liburan, saya mengajak anak-anak melakukan percobaan sederhana. Main air menjadi sarana belajar kami hari ini."
"Ada air hujan (rasanya tawar)
Ada air laut (rasanya asin)
Ada air susu (rasanya manis)
Itu untuk mimik..mimik..mimik..mimik"
Hayoo siapa yang tahu lagu itu? Kalau tahu, berarti kita sezaman! Hahahaha...
Yes, itu lagu paling hapening dizamannya. Lagu dari Joshua, judulnya "Diobok-Obok". Lagu itu bercerita tentang keseruan main air. Yes, anak-anak pasti suka banget diajak main air.Â
Mereka nggak pernah nolak kalau diajak main air. Emaknya aja yang senewen klo anak main air. Yang lantai basah lah, yang baju basah lah, yang takut anak masuk angin lah.. dan lain-lain...
Baca juga : Peran Emosi bagi Motivasi Belajar Mahasiswa Selama Perkuliahan di Masa Perkuliahan Daring
Tapi kali ini saya bakal ajak anak-anak main air. Masih dalam rangka agenda liburan, saya mengajak anak-anak melakukan percobaan sederhana. Main air menjadi sarana belajar kami hari ini.
Fungsi Air
Sebelum melakukan percobaan, saya bertanya dulu pada anak-anak. Air itu buat apa sih?
"Minum"
"Mandi"
"Masak"
"Menyiram tanaman"
Chacha dan Aluna bergantian menjawabnya. Saya senang, anak-anak antusias. Mereka juga sudah paham fungsi air.
Ya, air memang sangat penting bagi manusia. Bahkan ada sebuah penelitian sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa manusia bisa bertahan hidup tanpa makanan selama 10 sampai 14 hari . Namun, manusia hanya bisa bertahan tanpa air hanya 3 sampai 5 hari.
Wah jadi bisa disimpulkan keberadaan air bagi hidup kita sangatlah penting. Oleh karena itu, maha besar Allah SWT telah memberikan air dan mengalirkannya ke bumi dengan segala manfaatnya.
Tak hanya manusia yang membutuhkan air. Hewan dan tumbuhan pun butuh air. Air sangat penting untuk keberlangsungan semesta.
Cerita Air dalam Al Qur an
Lalu saya juga memberitahu anak-anak bahwa banyak sekali ayat dalam Al Qur an yang bercerita tentang air.
Pertama, dalam surat Al Baqarah ayat 164 "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan."
Ada juga dalam surat Al A'raaf ayat 160, "Dan mereka Kami bagi menjadi dua belas suku yang masing-masingnya berjumlah besar dan Kami wahyukan kepada Musa ketika kaumnya meminta air kepadanya: "Pukullah batu itu dengan tongkatmu!."Â
Maka memancarlah dari padanya duabelas mata air. Sesungguhnya tiap-tiap suku mengetahui tempat minum masing-masing. Dan Kami naungkan awan di atas mereka dan Kami turunkan kepada mereka manna dan salwa.Â
(Kami berfirman): "Makanlah yang baik-baik dari apa yang telah Kami rezkikan kepadamu." Mereka tidak menganiaya Kami, tapi merekalah yang selalu menganiaya dirinya sendiri."
Baca juga : Sudut Pandang Islam, Psikologi, dan Biologi Terkait Masalah Motivasi Belajar
Dan ada juga dalam surat . Al Israa' Ayat 91, "atau kamu mempunyai sebuah kebun korma dan anggur, lalu kamu alirkan sungai-sungai di celah kebun yang deras alirannya,"
Itu hanya tiga contoh kisah air dalam Al Qur an, masih banyak surat yang mengisahkan tentang air ini. Dalam Al Qur an , air tidak hanya dikisahkan sebagai pembawa rahmat bagi manusia.Â
Tetapi juga kadang air menjadi peringatan. Seperti bencana banjir, datang untuk memberi peringatan kepada manusia yang masih suka abai terhadap lingkungannya.
Sifat Air
Sebagai sebuah benda, air juga punya sifat-sifat tersendiri. Percobaan kali ini untuk melihat apa saja sifat-sifat air.
1. Menempati ruang
Percobaan pertama yang kami lakukan adalah untuk mengetahui bahwa air itu menempati ruang. Bahannya sediakan berbagai wadah, isi dengan air.
Dari percobaan ini bisa dilihat bahwa air dapat dengan mudah berubah bentuk sesuai dengan wadah yang menampungnya.
2. Memiliki berat
Sebagaimana benda lainnya, air juga memiliki berat. Untuk membuktikan sifat ini gampang sekali. Kita akan tahu apa bedanya ember kosong dengan ember yang di isi air. Tentu lebih berat ember yang terisi air, bukan?
Kalau saat percobaan ini, saya mengajak anak-anak menimbang wadah yang sudah ada airnya. Pasti lebih berat, dibandingkan saat wadah kosong.
3. Permukaannya tenang
Sifat yang dimiliki oleh air selanjutnya adalah bahwa air mempunyai permukaan yang tenang dan juga bersifat datar. Hal ini dapat kita amati di komla maupun danau yang mana air disana tidak mengalir, maka kita akan menjumpai bahwa air mempunyai permukaan yang datar dan juga bersifat tenang. Air selalu mempunyai permukaan yang datar dan juga tenang apapun tempat dan juga kemiringannya.
Kami letakkan air dalam jar. Kami letakkan dalam posisi miring. Airnya tetap terlihat tenang atau datar.
4. Mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah
Sifat air yang selanjutnya dari air adalah bahwa air mengalir dari tempat yang tinggi menuju ke tempat yang lebih rendah. Hal ini mungkin sama halnya dengan gaya gravitasi Bumi yang menimpa benda- benda lainnya yang ada di Bumi, yakni berpindah dari tempat yang tinggi menuju ke tempat yang lebih rendah.
Untuk membuktikan sifat ini kami melakukan percobaan dibawah ini.
5. Melarutkan zat
Air juga memiliki sifat mampu melarutkan beberapa sifat air ini bisa kita lihat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, saat kita membuat minuman atau masakan.
Baca juga : Pentingnya Peran Orang Tua dalam Memanajemen Belajar Anak pada Masa Pandemi
Rasa air yang tawar atau tidak ada rasanya, akan berubah mejadi manis apabila telah ditambahkan gula dan diaduk- aduk. Atau air bisa berubah warna saat kita memasukkan sirup.
Kali ini saya mengajak anak-anak mencampur beberapa bahan ke air. Ada gula, garam, madu dan kecap. Bagian ini sangat menarik buat anak-anak. Mereka bisa happy mengaduk-aduk.
6. Berubah wujud
Air juga memiliki sifat dapat berubah wujud. Dari es batu kita bisa tahu jika air yang semula benda cair bisa berubah menjadi es batu yang merupakan benda padat.
7. Meneruskan tekanan ke segala arah
Air dapat menekan ke segala arah. Ketika air ditumpahkan ke atas permukaan yang datar maka air akan menyebar ke segala penjuru, baik ke kanan, ke kiri , depan maupun ke belakang.
Kalau percobaan kami adalah memasukkan air ke dalam balon. Lalu balonnya kami lubangin. Maka airnya akan keluar dari lubang-lubang yang ada.
8. Mengalir melalui celah-celah kecil
Percobaan terakhir yang kami lakukan adalah untuk mengetahui bahwa air bisa mengalir melalui celah-celah kecil. Say gunakan tisu dan beberapa gelas air. Oh ya, Â jangan lupa beri pewarna airnya. Biar bisa dilihat perbedaannya.
Seru sekali percobaan hari ini. Anak-anak senang bisa main air. Mereka juga bisa belajar tentang sifat-sifat air. Saya juga tenang, tidak panik meski lantai dan baju basah
Gimana? Tertarik mencoba juga? Yuk di coba
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H