Atur pendapatan secara bijak, selalu sisakan untuk ditabung. Upayakan menabung tidak diakhir, tetapi saat ada pendapatan langsung potong untuk ditabung. Menabunglah di bank-bank yang terpercaya. Bank yang dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan). Jangan tergiur dengan besarnya bunga yang ditawarkan.
Budayakan kebiasaan menabung di dalam keluarga. Kalau bisa ajak anak-anak untuk menabung juga. Seperti anak-anak saya di rumah. Ketika mendapat uang angpao lebaran atau sisa uang jajannya, akan ditabung di rekening bank milik mereka sendiri. Menabung sejak kecil akan bermafaat bagi masa depannya. Selain itu mereka juga bisa membantu perekonomian negara.
5. Bijak Berinvestasi
Bila kondisi keuangan keluarga mencukupi, tak ada salahnya untuk digunakan berinvestasi. Bijak memilih investasi juga bisa menjadi peran penting ibu rumah tangga dalam mewujudkan SSK.
Beberapa hari belakangan ini ramai diberitakan bahwa banyak orang khususnya ibu rumah tangga yang tertipu investasi bodong. Mulai dari investasi budidaya tokek, semut rangrang, arisan online hingga investasi online lainnya yang tidak jelas keberadaannya. Besarnya keuntungan yang ditawarkan membuat para ibu rumah tangga ini tergiur.
Dalam hal ini, bila seorang ibu rumah tangga sudah cerdas secara finansial, tentu tak akan terjebak dengan investasi bodong ini. Ada baiknya memilih investasi yang aman dan memang dibutuhkan. Misalnya investasi pendidikan atau emas saja. Tentu pilihlah lembaga keuangan yang terpercaya dalam berinvestasi.
Melalui lima peran tersebut, ibu rumah tangga bisa mewujudkan SSK. Ibu rumah tangga turut serta mengembangkan pasar dalam negeri dengan membeli produk lokal. Memperlancar kredit dengan taat bayar. Juga mendorong investasi yang sehat bagi perekonomian negara.
Bila semua ibu rumah tangga bisa menjalankan semua peran keuangannya dengan baik, maka akan tercipta ketahanan keuangan keluarga. Dan semua itu pada akhirnya akan mampu mewujudkan stabilitas sistem keuangan negara.
Referensi :