Harusnya ramadan tahun ini menjadi puasa pertama saya setelah empat tahun cuti. Empat tahun terpaksa libur puasa karena hamil, menyusui, hamil dan menyusui lagi, hahaha. Jarak anak pertama dan kedua yang berdekatan membuat saya pernah mengalami yang namanya nursing while pregrant alias menyusui saat hamil.
Beberapa literatur memang memperbolehkan ibu yang hamil ataupun menyusui untuk tetap berpuasa. Namun kondisi tersebut sifatnya relatif. Menyesuaikan tentang kondisi masing-masing setiap ibu. Dan memang disaat itu kondisi saya belum memungkinkan untuk berpuasa.
Saat ini si kecil sudah berusia 26 bulan, saya memang belum memulai untuk menyapihnya. Baru sebatas sounding, bila dia sudah bukan bayi, sudah waktunya untuk tidak popong (sebutan nenen). Tapi dia belum mengerti, belum bisa menerima. Masih tetap nenen, hanya frekuensinya tidak seintens ketika dia masih bayi.
Namun tahun ini saya berniat untuk berpuasa. Merasa kuat karena si kecil tak sesering dahulu menyusunya. Tapi takdir berkata lain. Hari pertama ramadan saya lalui di rumah sakit. Saya harus dirawat inap karena didiagnosa thypus.
Yaa, belum bisa puasa pagi deh. Tapi semoga segera sembuh. Hingga bisa memulai puasa. Harus tetap bersemangat. Doakan ya,, biar segera sembuh. Biar segera puasa.
Yuk tetap jaga kesehatan, biar bisa full puasanya :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
