Mohon tunggu...
Dedy Rizaldi
Dedy Rizaldi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - ahlan para pecinta lembaran hikmah dan dakwah

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Fenomena Spirit Doll atau Boneka Arwah

8 Januari 2022   10:40 Diperbarui: 8 Januari 2022   10:44 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fenomena boneka arwah (wallpaperflare.com)

Fenomena spirit doll menjadi perbincangan hangat dalam beberapa ini, bahkan sejumlah artis di Indonesia kini ramai-ramai mengadopsi spirit doll alias boneka arwah, bahkan netizen pun menyoroti ulah sejumlah selebritis khususnya di indonesia yang mengunggah di media sosialnya memperlihatkan aktivitas mereka memperlakukan boneka arwah atau spirit doll tersebut layaknya seorang bayi sungguhan.

Bahkan, ada yang mengumumkan kepada publik bahwa boneka arwah atau spirit doll itu adalah anaknya, sehingga dia memberi makan, minum, dan mengajaknya berbicara, na'uzubillah min dzalik. 

Spirit doll memang bukanlah hal yang baru, bahkan sejak dulu sudah ada beberapa fenomena yang menyerupai seperti ini, misalnya: jilangkung, namun beberapa hari ini popularitasnya semakin meningkat dan meluas di kalangan masyarakat indonesia.

Mereka yang mengadopsi atau mengasuh boneka arwah itu memperlakukannya layaknya anak asuh seperti mengajaknya bicara dan merawatnya seperti halnya manusia. Kemudian bagaimana pendapat para tokoh agama dalam menyikapi fenomena ini?

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwwah, KH Cholil Nafis mengatakan ketika boneka dipersepsikan sebagai anak yang hidup bernyawa yang dibeli puluhan juta tentu itu berlebihan. Yaitu mubazir dan israf yang hukumnya haram.

Kemudian Buya Yahya juga ikut memberikan pandangan terkait hal ini seperti dilansir dari sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Sabtu, 1 Januari 2022, Dalam konteks Islam dan sebagai muslim, Buya Yahya mengatakan umat Islam tidak boleh mengimani bahwa ada boneka yang dirasuki oleh roh atau spirit doll, dan boneka itu hakikatnya akan tetap menjadi boneka, sementara roh anak-anak yang telah meninggal tidak akan gentayangan, dikarenakan sudah diberi kenikmatan di alam barzakh oleh Allah SWT, beliau juga mengingatkan agar umat Islam tidak mengikuti tren orang lain dan akan lebih baik bila mengikuti tren Nabi Muhammad SAW.

Semoga kita bisa lebih bijak dalam memiliki kebendaan yang bisa merusak dan menjauhkan diri kita dari sang pencipta Allah SWT.

Wallahu a'lam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun