Pendidikan, Kebudayaan, Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), yang merupakan paradigma baru dalam dunia pendidikan, termasuk pendidikan tinggi. Penerapan program MBKM diharapkan dapat memberikan keleluasaan kepada penyelenggara pendidikan (perguruan tinggi, dosen dan mahasiswa). Sehingga  dalam menjalankan kurikulum di Lembaga Pendidikan tinggi dapat mengikuti perkembangan zaman dan teknologi informasi dan komunikasi serta dapat menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Berbagai macam pilihan program MBKM dapat dipilih oleh mahasiswa untuk mengembangkan dirinya dengan mengikuti berbagai kegiatan yang bisa menambah wawasan dan pengalaman.
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan program yang digagas oleh KementerianDengan banyaknya pilihan kegiatan dalam Program MBKM diharapkan dapat memberikan pengalaman yang baik kepada mahasiswa yang pada akhirnya mampu memberikan kepuasan kepada mahasiswa dalam menempuh pendidikan. Kesuksesan kegiatan MBKM yang dilaksanakan oleh mahasiwa juga perlu mendapatkan dukungan dari dosen dan tenaga kependidikan yang juga dituntut untuk dapat memberikan layanan akademik yang prima kepada mahasiswa. Dengan adanya layanan yang prima kepada mahasiswa maka mahasiswa akan merasa terlayani dengan baik.
Departemen Administrasi Pendidikan sebagai salah satu Departemen di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang juga melaksanakan program MBKM. Berdasarkan hasil observasi mahasiswa Departemen Administrasi Pendidikan telah banyak yang mengikuti kegiatan MBKM dengan berbagai macam seperti program Asistensi Mengajar, Magang Bersertifikat (MSIB) atau Pertukaran Pelajar di dalam dan luar negeri. Namun, diketahui pula, saat ini belum ada yang mengkaji tentang dampak program MBKM terhadap kepuasan mahasiswa, selain itu juga masih belum banyak dikaji tentang hubungan natara layanan akademik yang diberikan dosen dan tenaga kependidikan terhadap kepuasan mahasiswa.
Hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh positif antara variabel program MBKM dan layanan akademik terhadap kepuasan mahasiswa. Model summary menunjukkan nilai R sebesar 0,793 atau 79,3%, yang berarti bahwa 79,3% variasi kepuasan mahasiswa dapat dijelaskan oleh kedua variabel ini. Sisanya sebesar 20,7% dijelaskan oleh faktor lain di luar penelitian ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H