By Dedi Sutisna
Stasiun televisi merupakan media massa dan sosial yang cepat dan mudah yang bisa didapatkan oleh masyarakat, dimana televisi berperan sangat penting dan berpengaruh besar untuk memberikan informasi dan berita yang hangat yang terjadi di kehidupan masyarakat.Seperti yang kita ketahui, bahwa di tahun ini negara indonesia menyelenggaraan pemilihan umum yakni pemilihan legislatif dan juga kepala negara, capres dan cawapres. Oleh karena itu maka di tahun ini adalah tahun penentu perubahan bangsa indonesia di masa depan. Kelak yang dapat terpilih sebagai pemimpin bangsa adalah dia yang punya tanggung jawab besar membangun tanah air ini menjadi raksasa dunia.
Namun akhir-akhir ini media massa sangat ngenjar memberitakan tentang pemilu kepala negara. TV One dan Metro TV adalah merupakan stasiun televisi yang sering memberitakan mengenai pemilihan umum. Dimana dalam tanda kutip dua stasiun ini saling bersaing ketat untuk mendapatkan simpati rakyat. Seperti yang kita ketahui TV One merupakan stasiun televisi yang dimotori tim sukses oleh kandidat No. 1 sedangkan Metro TV yang notabene di motori oleh tim sukses No 2 sering memberitakan hal-hal yang baik yang dimiliki kandidat No. 2.Dua televisi ini sering menjatuhkan satu sama lain. Membangga-banggakan dan membesar-besarkan dukungannya dan bahkan saling bermain fitnah diantara keduannya.Dua stasiun telivisi ini seolah-olah sudah terpropokasi oleh kepentingan politik bukan lebih mengutamakan kesatuan, persatuan dan kepentingan bangsa. Hal tersebut bisa berakibat tidak baik terhadap pandangan masyarakat.
Di setiap pemberitaan yang ditanyangkan selalu mengarahkan pada sebuah pencitraan, seharusnya dua televisi ini memberikan contoh yang baik kepada rakyat. Sejatinya televisi merupakan media sosial yang mampu netral dalam hal apapun termasuk dalam kondisi sekarang Pemilihan Umum. Tujuan utama dari televisi yakni memberikan informasi sebenar-benarnya, memberikan tayangan yang edukatif kepada masyarakat.
Sering kita lihat tanyangan yang ada saat-saat ini yang diberitakan menunjukan kepada sebuah kepentingan kelompok, ormas, dan golongan dan banyak memberitakan kelemahan dan kejelekan para lawannya. Hal ini merupakan pembodohan masal karena media sangat berpengaruh besar terhadap persepsi publik.
Maka dari itu mari kita bersama-sama sebagai warga negara yang hidup ditanah air dalam satu kesatuan bineka-tunggal-ika mampu bersikap baik dalam menyikapi pemilihan umum ini, ataupun berpolitik bukan untuk menyudutkan dan melemahkan satu sama lain, Akan tetapi kita bersama-sama bergerak untuk kepentingan bangsa dan kesejahteraan rakyat. Saya sebagai orang awam yang belum paham mengenai dunia politik mendukung penuh pemilihan umum ini, dan semoga pemimpin yang terpilih bukan hanya berdebat mengenai visi dan misi mereka, tetapi yang lebih penting membuktikan janji itu dihadapan rakyat indonesia.
