Kapankah ibu pulang, tanya putrikuÂ
Ku menjawab dengan hati bimbang dan ragu...
Pulang kemanakah gerangan anandiku
Puteriku menjawab, keharibaan Tuhan ibu
Sungguh terlalu anak ini ketika nalarku menyeru
Ku terdiam membisu, memikirkan hal itu
Hari berganti pergi berlalu...
Baru kusadari hal ternyata perlu mengetuk jiwaku yang rapuh ilmu
Demi masa depan dan kemandirianÂ
Terima kasih anandiku...
Kiniku tahu jawaban darimu
Pergi berlalu dari kehidupanmu
Kapanpun bisa terjadi jika Tuhan menghendaki
Kau baik-baik saja di muka bumi
Yang ku pinta doa dan doa selalu kirimi
Damai di hati jika kau tahu arti hidup yang hakiki
Tiada kesedihan mendalam
Tiada kekecewaan dan kegelisahan
Yang ada hanya munajat mencari keridhoan
Bukti keprendahan dan terima kasih kepada Tuhan seru sekalian alam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI