Mohon tunggu...
Kaitasy
Kaitasy Mohon Tunggu... Lainnya - Belum ada

Saya hobi bermain game dan menulis artikel dikarenakan tugas ppkn

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak IPTEK terhadap Anak-anak Usia Dini

16 November 2023   14:12 Diperbarui: 16 November 2023   14:18 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pengertian IPTEK sebagai singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. IPTEK juga sebagai ilmu yang mempelajari mengenai perkembangan teknologi berdasarkan kepada pengetahuan. Ilmu pengetahuan dan teknologi juga berjalan secara beriringan untuk membangun sebuah kemajuan dalam perkembangan global. Dengan kata lain, perkembangan IPTEK akan selalu mengikuti perkembangan zaman.

Menurut Read Bain(1937), IPTEK pada dasarnya kemudian mencakup kepada semua mesin, alat, peralatan, perlengkapan, senjata, perumahan, pakaian, alat transportasi serta komunikasi perangkat, juga keterampilan, yang akan memungkinkan kita sebagai manusia dan memproduksinya.

Teknologi saat ini sangat berkembang dengan sangat pesat mulai dari orang dewasa dan anak kecil, tidak heran jika kita sudah melihat anak anak usia 5 - 7 tahun sudah memegang HP bahkan usia 2 - 5 tahun. Yang sangat bahaya jika membuat anak anak menjadi kecanduan sehingga menimbulkan rasa malas untuk melakukan aktivitas, padahal dulu banyak sekali anak anak yang bermain kelerang, bola, petak umpet dan lainnya yang sangat baik untuk anak anak untuk kesehatan tubuh dibandikan diam saja di rumah sambil bermain HP. 

Contoh dampak negatif:

1.Waktu Layar yang Berlebihan: Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di depan layar bisa berdampak negatif pada anak-anak. Ini dapat mengganggu waktu bermain fisik yang penting untuk perkembangan motorik dan juga tidur yang cukup.

2.Risiko Kesehatan: Pemaparan berlebihan pada layar dapat menyebabkan gangguan tidur dan meningkatkan risiko obesitas. Anak-anak yang terlalu sering menggunakan perangkat elektronik mungkin kurang aktif secara fisik.

3.Konten yang Tidak Sesuai: Terdapat risiko bahwa anak-anak dapat terpapar pada konten yang tidak sesuai dengan usia mereka, seperti konten yang mengandung kekerasan, pornografi, atau pesan negatif.

4.Ketergantungan: Terlalu banyak waktu dihabiskan di depan layar dapat membuat anak-anak menjadi tergantung pada teknologi dan mengganggu perkembangan sosial mereka.

5.Ketidakseimbangan Informasi: Terlalu banyak informasi digital dapat menyebabkan kelebihan informasi atau kebingungan pada anak-anak, karena mereka mungkin sulit memilah dan memahami informasi dengan benar.

6.Kurangnya Aktivitas Fisik: Penggunaan teknologi yang berlebihan dapat mengurangi waktu yang dihabiskan untuk aktivitas fisik dan olahraga, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

7.Masalah Kesehatan Mata: Penggunaan layar yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan mata, termasuk kelelahan mata dan ketegangan visual.

8.Obesitas: Anak-anak yang menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar mungkin kurang aktif fisik, meningkatkan risiko obesitas pada usia dini.

9.Ketidaksetaraan Akses Teknologi: Anak-anak yang tidak memiliki akses yang setara terhadap teknologi mungkin mengalami kesenjangan dalam kesempatan pembelajaran dan pengembangan.

10.Peningkatan Kesenjangan Sosial: Ketidaksetaraan akses dapat meningkatkan kesenjangan sosial antara anak-anak yang memiliki akses dan yang tidak memiliki akses ke teknologi.

Tetapi tidak hanya dampak buruk saja pada penggunaan IPTEK, dampak positif Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) terhadap anak-anak usia dini melibatkan sejumlah aspek yang signifikan dalam pengembangan dan pertumbuhan mereka. Berikut adalah beberapa dampak positif IPTEK terhadap anak-anak usia dini:

1.Pendidikan: Teknologi dapat menjadi alat pembelajaran yang efektif. Aplikasi dan permainan edukatif dapat membantu anak mengembangkan keterampilan mereka , membaca, dan pemecahan masalah.

2.Kreativitas: Alat-alat digital memungkinkan anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka. Mereka dapat menggambar, membuat musik, atau mengedit video, yang merangsang perkembangan kemampuan seni dan ekspresi diri yang cocok untuk para anak anak yang suka diem atau introvert. 

3.Koneksi: Teknologi memungkinkan anak untuk tetap terhubung dengan keluarga yang jauh atau teman sebaya mereka. Ini bisa mengurangi rasa isolasi dan memfasilitasi interaksi sosial. Bisa mendapatkan banyak teman dan bersosialisasi yang biasanya anak anak yang introvert lebih ganas mengekspresikan ekpresi mereka.

4.Pengenalan Bahasa Asing: Aplikasi dan media pembelajaran digital dapat membantu anak-anak mengenal dan memahami bahasa asing dengan cara yang menyenangkan, merangsang perkembangan bahasa dan keterampilan komunikasi.

5.Persiapan untuk Dunia Digital: Penggunaan teknologi membantu anak-anak memahami dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang terus berlanjut, mempersiapkan mereka untuk lingkungan kerja dan kehidupan di masa depan.

6.Koneksi dan Kolaborasi: Penggunaan teknologi dapat memfasilitasi koneksi dan kolaborasi antara anak-anak, baik dengan teman sebaya maupun dengan keluarga yang berada jauh.

7.Penggunaan Alat Desain: Penggunaan perangkat lunak desain memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk merancang dan menciptakan proyek-proyek kreatif mereka sendiri. 

8.Pemantauan Lingkungan: Penggunaan sensor dan perangkat pemantauan digital dapat membantu anak-anak memahami pentingnya lingkungan dan kontribusi mereka dalam menjaga keberlanjutan.

9.Eksplorasi Virtual: Teknologi memungkinkan anak-anak untuk melakukan eksplorasi virtual, seperti mengunjungi tempat-tempat di seluruh dunia melalui aplikasi atau situs web.

10.Kursus Online: Anak-anak dapat mengakses kursus online yang mendukung minat dan bakat mereka di luar lingkungan sekolah.

oleh karena itu, Penting untuk mengawasi dan membatasi waktu layar anak, serta memilih konten yang sesuai untuk mendukung perkembangan anak anak usia dini. Keberimbangan antara teknologi dan aktivitas fisik harus di sesuikan agar serta interaksi sosial sangat penting. Ada juga cara untuk orang tua menangani dampak buruk pada anak usia dini dengan cara:

1.Pengawasan Orang Tua: Orang tua perlu aktif mengawasi penggunaan teknologi oleh anak-anak. Ini termasuk menentukan batasan bermain hp yang cukup, memeriksa konten anak anak apakah baik atau tidak tetapi jangan terlalu kerasa terhadap anak anak agar anak anak merasakan nyaman. 

2.Pendidikan tentang Keamanan Online: Ajarkan anak-anak tentang keamanan online, termasuk bagaimana mengenali konten yang baik untuk mereka dan menghindari interaksi yang berisiko. Berbicaralah tentang pentingnya tidak membagikan informasi pribadi secara online.

3.Kontrol Orang Tua: Gunakan alat kontrol orang tua yang tersedia pada perangkat dan aplikasi untuk membatasi konten yang dapat diakses anak-anak, mengatur waktu layar, dan melindungi mereka dari konten yang tidak pantas.

4.Pilihan Konten yang Sesuai: Pilih aplikasi, permainan, dan konten yang sesuai dengan usia anak dan mendukung pendidikan mereka. Pastikan mereka mendapatkan manfaat positif dari teknologi.

5.Waktu Layar Terbatas: Tentukan batasan waktu layar yang wajar. Anak-anak perlu memiliki waktu yang cukup untuk tidur, bermain fisik, dan berinteraksi dengan teman sebaya secara langsung.

6.Aktivitas Fisik dan Sosial: Dorong anak-anak untuk berpartisipasi dalam aktivitas fisik dan berinteraksi dengan teman sebaya mereka di luar perangkat elektronik. Ini membantu menjaga keseimbangan antara teknologi dan kehidupan sehari-hari.

7.Pilihkan Aplikasi Edukatif: Pilih aplikasi dan konten yang mendukung pembelajaran dan pengembangan anak-anak, memastikan pengalaman positif dan bermanfaat.

8.Jadwalkan Aktivitas Fisik: Tentukan waktu untuk aktivitas fisik seperti bermain di luar atau berpartisipasi dalam olahraga, membantu menjaga keseimbangan antara teknologi dan aktivitas fisik.

9.Tunjukkan Penggunaan yang Bijak:

Tunjukkan kepada anak-anak cara menggunakan teknologi secara bijak dengan menjadi contoh yang baik dalam penggunaan perangkat elektronik.

10.Komunikasi Terbuka: Buat lingkungan di mana anak-anak merasa nyaman untuk berbicara tentang pengalaman online mereka, sehingga dapat memberikan dukungan dan bimbingan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun