Anda bisa jadi sulit untuk mendeteksi microexpression tersebut karena biasanya dilakukan dalam hitungan 1/15 to 1/25 detik. Cepat sekali tanpa orang tersebut menyadarinya.
Yang menarik dari ke-7 microexpression tersebut adalah ekspresi wajah “contempt”, yakni ekspresi wajah yang biasa Anda lakukan bila Anda tidak suka dengan seseorang, menggangap remeh orang tersebut atau menggangap bahwa orang tersebut tidaklah penting.
Ekspresi wajah “contempt” terlihat dari posisi bibir dimana salah satu ujung bibir Anda tertarik keatas. Salah satu sudut bibir saja, tidak kedua-duanya. Itulah “contempt”.
Oleh karena keunikannya tersebut, biasanya ekspresi wajah “contempt” dijadikan isyarat akan adanya ketidakjujuran seseorang.
Gerakan Yang Tidak Sinkron dan Tidak Simetris
Seseorang yang sedang berbohong juga kerap kali melakukan gerakan yang tidak sinkron dengan ucapannya. Hal inipun kadang dilakukan tanpa disadari.
Contoh, kalau Anda bertanya pada seseorang apakah dia yakin bahwa dia tidak bersalah kemudian dia menjawab “Ya!”, tetapi dengan gelengan kepala maka itulah yang dinamakan dengan ketidaksinkronan gerakan tubuh dengan ucapan.
Kenapa? Karena kalau menjawab “Ya” harusnya dia menganggukan kepala bukan malah mengelengkan kepala.
Kemudian, seseorang yang sedang berbohong biasanya juga bisa terlihat dari gerakan bahunya yang tidak simetris.
Dalam situasi baik dan penuh keterbukaan bila seseorang menjawab,”saya tidak tahu” maka gerakan bahunya biasa terangkat simetris kedua-duanya. Namun, dalam kondisi tekanan dan ketertutupan, hal tersebut tidak akan terjadi. Bahu hanya akan terangkat satu sisi saja karena biasanya orang berbohong tidak yakin akan jawabannya.
Bahasa tubuh lainnya
Bahasa tubuh lainnya juga harus Anda perhatikan untuk mengetahui isyarat-isyarat kebohongan dalam suatu konteks tertentu pastinya, yakni: