Mohon tunggu...
TahtaAdilla
TahtaAdilla Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Suka Menulis Acak

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Bebas Terbang di Angkasa: Mengapa Langit Tidak Memiliki Batasan Wilayah Antar Negara

21 Juli 2023   00:00 Diperbarui: 21 Juli 2023   00:05 778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Wallpaper Cave

Jika kita melihat peta dunia, akan terlihat jelas bagaimana laut dan daratan dibagi menjadi wilayah-wilayah yang berbeda, setiap satu memiliki batasan wilayah negara. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa langit tak pernah terbelah oleh garis-garis batas wilayah negara seperti halnya laut dan daratan? Berikut penjelasannya.

Tidak seperti laut yang membagi benua-benua dan daratan yang memiliki batasan-batasan fisik, langit tetap bersatu sebagai tempat yang menghubungkan seluruh bumi. 

Di dalam pandangan yang luas ini, kita menyaksikan awal dan akhir hari, dari matahari terbit hingga matahari tenggelam, yang mempersatukan kita semua di bawah cahaya yang sama. 

Selain itu, langit adalah ruang bagi misteri-misteri alam semesta. Dengan miliaran bintang dan galaksi yang tak terhitung jumlahnya, langit adalah pandangan indah yang tak dapat dijelaskan oleh kata-kata. Melalui langit, kita dapat mengenali keberadaan kita yang kecil dan rendah di dalam luasnya alam semesta. 

Hal inilah yang membuktikan bahwa tidak ada batasan fisik yang dapat ditemukan di angkasa, dan inilah yang membuat langit menjadi simbol kebebasan dan keterbukaan. Berikut beberapa alasan mengapa langit tidak memiliki batasan wilayah negara.

1. Persatuan Alam Semesta

Langit adalah bagian dari alam semesta yang tak mengenal batas-batas wilayah. Saat kita menatap langit, kita melihat langit yang sama, sama-sama dihuni oleh matahari yang bersinar di siang hari dan bulan serta bintang yang menyinari malam. Ini adalah pemandangan yang dapat dinikmati oleh setiap orang di seluruh dunia, tanpa memandang kebangsaan atau kepercayaan agama. 

Dalam keindahannya yang universal, langit menjadi simbol persatuan dan kesatuan di antara umat manusia, mengingatkan kita bahwa kita semua adalah bagian dari satu alam semesta yang besar.

2. Kehidupan yang Berlayar di Angkasa

Langit adalah rumah bagi banyak makhluk hidup, terutama burung dan makhluk terbang lainnya. Mereka mengarungi langit dengan bebasnya, melewati batas-batas negara yang telah ditetapkan oleh manusia. 

Burung-burung migran, contohnya, melakukan perjalanan ribuan kilometer untuk mencari tempat tinggal yang lebih baik, melintasi negara-negara dan benua-benua. Kebebasan mereka di langit menjadi inspirasi bagi kita untuk melampaui batasan-batasan yang ada, baik fisik maupun mental.

3. Tantangan Bersama untuk Lingkungan

Walaupun langit tak memiliki batasan wilayah yang jelas, tetap saja, keberadaannya terhubung dengan lingkungan Bumi secara keseluruhan. Perubahan iklim dan pencemaran udara adalah contoh masalah global yang menuntut kolaborasi antar negara untuk menyelesaikannya. Langit yang kita nikmati bersama juga menjadi tanggung jawab bersama kita untuk menjaga kebersihannya dan menjaga kualitas udara yang kita hirup.

langit adalah tempat di mana kebebasan menyatu tanpa batas wilayah. Langit adalah tempat di mana kita bersatu sebagai manusia, melampaui segala perbedaan dan batasan, walaupun langit adalah simbol persatuan, langit juga menjadi tanggung jawab bersama dalam menjaga lingkungan di bumi ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun