Mohon tunggu...
Dedek Dreamer
Dedek Dreamer Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Aku orang aneh yang lebih suka bicara pada ' Pena' daripada bicara pada Manusia..

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

About Soulmate...

16 Oktober 2014   21:13 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:45 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bah, dia pikir gue apa? Ban cadangan?

Itu terakhir kalinya gue ketemu sama Ryo. Sejak itu gue nggak pernah mau angkat telpnya ataupun mereply smsnya. Buat gue Ryo adalah sebuah penyakit menular yang harus dijauhi. Gue nggak mau kenal dengan orang yang nggak bisa menghargai perempuan. Banyak pelajaran yang bisa gue ambil dari kejadian ini. Kita memang akan bertemu banyak orang yang mungkin akan kita anggap sebagai soulmate kita. Karena kita pikir dia bisa memahami kita. Tapi, itu semua tidaklah selalu seperti yang kelihatan. Untuk menemukan soulmate butuh waktu panjang untuk benar-benar meyakinkan diri kita apakah si dia benar-benar soulmate kita. Kabar terakhir yang gue denger minggu lalu dia baru saja jadi Ayah dari seorang putri. See..mengaku tidak cocok kenapa bisa punya anak? Para Pria selalu manjadikan alasan tidak cocok sebagai upaya mencari pembenaran diri untuk membenarkan perselingkuhannya. So ladies..jangan pernah mau jadi selingkuhan ya..:)

Pekanbaru, 29 januari 2009

Cerita ku untuk mu..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun