Namun, meskipun Ferrari kini lebih stabil di bawah kepemimpinan Vasseur, Hamilton tidak akan memiliki tingkat kontrol yang sama seperti yang dimiliki Schumacher. Berbeda dengan situasi di mana Schumacher membawa timnya sendiri dari Beneton, Hamilton akan bergantung pada struktur yang sudah ada di Ferrari untuk meraih kesuksesan. Keberhasilannya akan sangat bergantung pada kemampuan Ferrari untuk bersaing dengan tim-tim seperti Red Bull, McLaren, dan Mercedes, serta penampilan Hamilton sendiri di lintasan.
Singkatnya, masa depan Hamilton di Ferrari tidak serumit era mega-driver sebelumnya. Ia bergabung dengan tim yang lebih seimbang dan stabil, dengan ekspektasi yang tidak sebesar itu untuk menjadi pusat perhatian utama. Keberhasilannya akan sangat bergantung pada kemampuan Ferrari dalam menghadirkan mobil yang kompetitif dan kemampuan Hamilton untuk tampil di level tertinggi.
RA94
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
