Formula 1 kompetisi jet darat, puncak motorsport. Formula 1 menarik banyak Driver, insinyur dan mekanik jenius bertalenta dari seluruh dunia. Dengan banyaknya mata yang menyorot olahraga ini, tentunya dari banyaknya individual yang berhak berkompetisi, ada beberapa yang mungkin kurang pantas bisa karena uang atau hanya keberuntungan.
Salah satu Driver ini adalah Hans Heyer. Heyer adalah satu-satunya Driver yang pernah mendapatkan Trifecta buruk balapan.
Pada GP Jerman 1977 di Hockenheim, persewaan Hans Heyer mendapatkan DNQ (did not qualified-gagal kualifikasi) DNF (did not finnish-tidak finish) dan DSQ (disqualified-didisqualifikasi). Simpelnya Heyer tidak memenuhi syarat untuk balapan, gagal menyelesaikan balapan dan juga didiskualifikasi dari balapan.
Di musim 1977, ada 30 mobil yang akan berpartisipasi GP Jerman. Tetapi hanya ada ruang untuk 24 mobil di lintasan, ini berarti F1 harus mengadakan sesi prakualifikasi untuk menentukan enam mobil yang tidak akan berlomba.
Hans Heyer yang saat itu mengemudikan mobil Penske kedua dari tim Jerman ATS. Dengan pengalaman yang minim di mobil yang tidak kompetitif, wajar jia Heyer gagal lolos sesi prakulaifikasi. Heyer hanya berhasil menjadi mobil alternatif ketiga.Â
Tetapi tidak lama kemudian Heyer diprmosikan jadi no 1, setelah mobil alternatif pertama tidak siap dan yang kedua mengalami kerusakan mesin. Sehingga jika mobil yang berhasil lolos pakualifikasi tidak bisa start, Heyer bisa mengikuti balapan menggantikan slot mobil tersebut.
Saat balapan akan dimulai ada masalah dengan lampu di lintasan yang menyebabkan balapan ditunda. Heyer melihat ini sebagai kesempatan untuk keluar dari pit dan mengikuti balapan tanpa diketahui.Yang mengherankan tidak ada yang menyadarinya, sampai di lap kesembilan ketika gearboxnya mengalami kerusak. setelah tertangkap Heyer dilarang berkompetisi dalam lima balapan F1 berikutnya.
Setelah menerima hukuman ini Heyer memutuskan mengakhiri perjuangan F1nya. Walaupun singkat Heyer turun sebagai satu-satunya pembalap yang melakukan DNQ, DNF Â dan DSQ semuanya dalam satu balapan.
RA94
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H