Mohon tunggu...
Dede Ahmad Ramdhan
Dede Ahmad Ramdhan Mohon Tunggu... Freelancer - RA94

Punten Numpang Nulis

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

F1 2023, Masih Adakah Harapan Comeback untuk Ricciardo?

29 Maret 2023   05:00 Diperbarui: 29 Maret 2023   11:05 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ricciardo mengendarai mobil f1 yang mengantarkan Alan Jones menjadi Juara Dunia F1 1980 (Dan wale on Facebook.com)

Alan Jones Juara Dunia F1 Asal Australia memiliki pendapat menarik tentang masadepan karir F1 Daniel Ricciardo setelah digantikan oleh reken Driver senegaranya Oscar Piastri.

Daniel Ricciardo Terpaksa keluar dari kursinya di Mclaren musim lalu setelah musim yang kurang mengesankan yang membuatnya digantikan dengan Oscar Piastri, rekan balap satu negaranya Australia.

Daniel kini menduduki bangku Driver cadangan di mantan timnya dulu Red Bull. Walaupun mengaku merasa 'pulang kampung' pembalap ketiga Red Bull ini masih merasa gatal ingin kembali beraksi di lintasan.

Pendapat dan Kritisi dari sesepuh

Alan Jones Driver F1 asal Australia yang berhasil menjuarai kejuaraan Dunia F1 1980 (racinghalloffamecollection.com)
Alan Jones Driver F1 asal Australia yang berhasil menjuarai kejuaraan Dunia F1 1980 (racinghalloffamecollection.com)

Tapi, banyak yang meragukan prospek come back Daniric ke lintasan F1. Alan Jones Juara Dunia F1 1980 asal Australia berpendapat harapan combeback Ricciardo hampir musnah saat di interview dengan dailymail.co.uk jelang GP Australia.


"Pada akhirnya, tidak ada alasan kenapa Red Bull tidak memperpanjang kontrak Perez dan Max, dan Driver Ferrarit erlihat solid, Jadi saya tidak tau tim mana yang bisa menerima dia (Ricciardo).

"Sangat disayangkan sebab alasan tertentu saya tidak tahu kenapa penampilannya menurun dan saya yakin dia (Riccardo) pun juga tidak tau..

"Saya tidak bisa melihat Ricciardo kembali ke Formula 1. Menurut pendapat saya sendiri, saya pikir dia berkonsentrasi dan terlalu banyak menghabiskan waktu di luar cockpit (mobil) dari pada di dalamnya..

Mewnadapat kritisisi dari legenda F1 negaranya sendiri, orang yang Riccardo anggap sebagai inspirasi balapnya pasti agak nyelekit di dalam hati. Apalagi Alan Jones juga memuji rekan senegara yang merebut kursi Meclarennya Oscar Piastri.

Ricciardo mengendarai mobil f1 yang mengantarkan Alan Jones menjadi Juara Dunia F1 1980 (Dan wale on Facebook.com)
Ricciardo mengendarai mobil f1 yang mengantarkan Alan Jones menjadi Juara Dunia F1 1980 (Dan wale on Facebook.com)

"saya perkirakan dia (Oscar Piastri) bisa menjadi Juara Dunia.."terkadang ada orang dengan bakat luar biasa, dan saya rasa dia adalah salah satu dari mereka..
"Segala kejuaraan yang diikuti, dia menjuarainya dan tidak banyak orang yang bisa melakukannya"

Dengan pernyataannya tersebut, Alan Jones jelas lebih mendukung Oscar Piastri yang baru mengawali karir F1nya dan agak kehilangan harapan dari Ricciardo untuk meraih gelar Juara Dunia dari Australia.

Masih Ada Jalan Untuk Daniel

Nico Hulkenberg kembali ke F1 setelah 4 musim hanya sebagai Driver cadangan (formulanerds.com)
Nico Hulkenberg kembali ke F1 setelah 4 musim hanya sebagai Driver cadangan (formulanerds.com)
Bagaimanapun kondisinya, tentunya banyak penggemar F1 yang sudah rindu dengan ketidaan Ricciardo di F1 Gridd musim ini. Ricciardo sendiri sempat memanjakan fans nya dengan Marketing stunt yang dilakukan Red Bull pra GP Australia di akhir pekan ini.

Banyak yang menginginkan comeback Ricciardo. Nico Hulkenberg sudah membuktikan F1 comeback itu tidak mustahil. Pembalap Jerman ini meninggalkan Sirkus F1 di musim 2019 dan kembali lagi di musim ini dengan tim Haas.

Pendapat saya pintu tim F1 masih terbuka untuk Ricciardo. Jika dia mau menurunkan standar dan ekspektasinya, tim menengah bawah seperti Haas, Sauber dan Alpha tauri pasti sangat bersedia menerima jasa dari Driver yang terkenal dengan teknik late brakingnya ini.


RA94

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun