Mohon tunggu...
Dedy Helsyanto
Dedy Helsyanto Mohon Tunggu... Konsultan - Peneliti

@dedy_helsyanto

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Ridwan Kamil Menolak Halus Deddy Mizwar Melalui Instagram?

11 April 2017   11:42 Diperbarui: 11 April 2017   19:30 7509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Analisis yang sederhana ini mungkin saja banyak salahnya atau banyak benarnya. Bisa saja lebih banyak benarnya daripada salahnya. Namun yang pasti, bahasa atau simbol politik di Pilkada Jabar yang ditunjukan oleh Kang Emil, Sule dan Demiz dengan rasa ringan, keninian serta bernas sangat menarik untuk terus diikuti.

Terakhir, kita akan mengetahui apakah Kang Emil memang menolak Demiz secara halus, atau justru Kang Emil akan memposting foto Demiz nantinya?. Hanya waktu yang dapat menjawab. Namun yang mesti diingat adalah Jurgen Habermas dalam The Structural Transformation of The Public Sphere (1991) mengatakan dalam konteks dunia kehidupan politik, kesadaran yang dibangun di dalamnya adalah kesadaran berhadapan dengan objek dan aktor-aktor politik lainnya di dalam ruang publik politik, yang di dalamnya dihasilkan aksi, persepsi dan opini-opini politik. Terima kasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun