Karena, pada akhirnya, kunci dari keberhasilan sebuah pembangunan klub hebat juga bergantung pada langkah dan kemungkinan ketiga yang harus dimiliki oleh Newcastle. Yaitu, etos kerja tim manajemen yang selaras dengan prinsip sepak bola--tidak hanya jago bisnis.
Tanpa itu, kita akan melihat proyek Spurs jilid kedua, dan tentunya saat Newcastle bersama Rafael Benitez yang tak berjalan lancar. Sayang sekali!
Selain itu, kemungkinan Newcastle untuk menjelma sebagai "Big Six"--untuk patokan sebagai jatah ke kompetisi Eropa, harus bergantung pula pada kemungkinan keempat, yaitu momentum.
Lihat momentum untuk merengkuh kesuksesan.
Newcastle United harus melihat apakah proyek memudakan struktur tim pada Chelsea dan Arsenal dapat membuahkan hasil atau tidak. Begitu pula dengan keharmonisan klub mapan dengan pelatih hebatnya, seperti Man. City dengan Pep Guardiola dan Liverpool dengan Jurgen Klopp.
Keberhasilan Man. City kala itu adalah karena melihat kekuatan Manchester United mulai tak lagi dominan ketika Sir Alex secara perlahan hendak mewariskan tahtanya ke David Moyes. Begitu pula dengan pengaruh magis seorang pelatih yang bisa memudar, seperti Arsene Wenger dengan klub yang dia cintai, Arsenal.
Newcastle harus melihat momentum yang serupa. Selain Man. City, sebenarnya Leicester City juga melakukan hal yang sama. Mereka memanfaatkan momen adaptasi Man. City dengan Pep Guardiola, dan Liverpool dengan Jurgen Klopp.
Momentum itu membuat Arsenal sempat nyaris akan juara. Begitu pula dengan Spurs yang sesekali terlihat nyaris menggondol trofi mayor pertamanya di era modern. Apakah Newcastle bisa melakukannya?
Pertanyaan yang berupa tantangan ini juga kemudian perlu dijawab dengan cara eliminasi. Artinya, Newcastle harus mampu mengeliminasi para pesaingnya yang merupakan klub-klub medioker maupun klub promosi.
Mereka yang biasanya berada di zona tak aman terkadang dapat menjadi kejutan. Begitu pula dengan klub-klub promosi yang awalnya hanya ingin bertahan di Premier League, namun justru mampu merengkuh durian runtuh.
Anggap saja keberadaan Wolverhampton Wanderers dan Sheffield United dapat menggambarkan peta persaingan di Premier League pada beberapa waktu ke depan. Jika hal itu terjadi, maka langkah Newcastle United menjadi klub sukses dengan modal sebagai klub kaya masih berat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!