Namun, pria yang kini berusia 40 tahun itu pernah harus menghadapi kanker hati (hepatitis) yang kemudian membuat dirinya harus segera pensiun agar dapat lebih fokus dalam pemulihan.Â
Beruntung, operasinya berjalan lancar dan membuat dirinya kini masih berada di sekitar Camp Nou. Karena selepas pensiun, dirinya ditunjuk sebagai Direktur Teknik Barcelona.
Bahkan, pihak klub juga masih mendukung pemain asal Argentina itu untuk pemulihan meski kontraknya semakin menipis.
Meski di versi lain, Newcastle dikabarkan meminta Gutierrez untuk mencari klub lain. Namun, Gutierrez berhasil come back. Bahkan, pasca operasi pada 2014, full back kiri itu kembali bermain untuk Newcastle pada 2015 dan kini masih aktif bermain sepak bola dengan membela klub dari asal negaranya, Club Atletico Banfield.
Melihat keberhasilan dua pelaku sepak bola tersebut, tentu kita juga berharap hal yang sama terjadi pada pelatih Bologna saat ini, Sinisa Mihajlovic. Pria asal Serbia yang justru lahir di Kroasia itu dikontrak sebagai pelatih Bologna untuk mengarungi Serie A musim 2019/20.
Bahkan, dirinya menjadi pengganti pelatih muda, Filippo Inzaghi yang dinilai gagal membawa Bologna ke performa yang menjanjikan.Â
Namun, di musim yang masih berjalan sengit ini, kabar buruk menimpa eks pemain Inter Milan tersebut. Dirinya positif didiagnosis mengidap kanker darah atau leukemia.
Meski demikian, aura semangatnya untuk berjuang sangat terlihat, meski cenderung dapat dilihat juga sebagai tindakan nekad. Seperti ketika Bologna bermain imbang melawan Verona pada Agustus lalu.Â
Di pertandingan itu, dirinya hadir meski baru saja menjalani kemoterapi dan itu memberikan kejutan kepada publik.
Semangat yang luar biasa itu juga membuat pihak klub masih berpikir bahwa Mihajlovic masih mampu mengajak Riccardo Orsolini dkk untuk bermain bagus dan tetap eksis di Serie A.Â