Hal ini juga yang terjadi pada Atletico Madrid, apalagi tim lainnya---seperti Sevilla, Valencia, dan lain-lain. Mereka tidak mampu terus berada di top level setiap pekan. Sehingga menyulitkan langkah mereka untuk dapat mendulang banyak poin dan menghambat langkah Barcelona untuk meraih gelar ke-26 di La Liga. Barcelona superior di musim ini!
Dari ketiga faktor inilah, Barcelona mampu menjaga dominasi mereka di La Liga dalam 5 tahun terakhir. Hanya Real Madrid (2017) yang mampu 'melubangi' torehan Barcelona dalam 5 musim terakhir.
Lalu, apa faktor terkuat dari juaranya Barcelona di musim ini? Apakah karena taktik Ernesto Valverde selaku pengganti Luis Enrique? Atau karena Lionel Messi masih ada di skuad El Barca?
Jika merunut pada taktik, Valverde memang mulai dikenal potensinya ketika melatih Athletic Bilbao. Namun, dengan Bilbao, Valverde lebih pragmatis dibandingkan 'filosofi Barcelona'.Â
Satu-satunya kesamaan Valverde adalah tempo permainan yang disukainya adalah tempo cepat. Aliran bola harus segera berpindah dari satu kaki ke kaki lainnya. Tidak ada delay, maupun aksi individu yang berlebihan. Maklum, Bilbao saat itu tidak banyak diperkuat oleh pemain potensial dibandingkan musim ini---ada beberapa pemain yang skill-full.
Dari situ, kemudian fokus publik akan mengarah ke La Pulga. Banyak asumsi yang menyatakan bahwa Messi selalu berbuat banyak untuk Barcelona. Secara statistik pun Messi sangat terlihat membantu performa tim di musim ini. Pemain Argentina itu telah mencetak 34 gol dan 13 assist! Hanya Luis Suarez dan Karim Benzema yang mampu mencetak lebih dari 20 gol (21 gol/28 April).
Namun, Benzema diprediksi dapat menyalip torehan Suarez, karena Real Madrid baru akan bermain untuk pekan 35 di hari ini (28/4). Walau demikian, torehannya akan tetap sulit untuk mengejar pundi-pundi gol Messi. Karena musim La Liga 2018/19 hanya tersisa 3 pekan lagi (4 pertandingan dengan pekan ini). Artinya, performa Messi sangat terlihat berbeda ketika La Liga tidak ada pemain lain yang menyerupai performanya.
Bahkan, Messi di musim ini sebenarnya tergolong tidak selalu tampil untuk Barcelona---dirotasi untuk kebugaran di Liga Champions. Artinya, ada faktor perbedaan Barcelona dengan tim lainnya di musim ini. Salah satunya adalah Lionel Messi.
Selain itu, dengan adanya Valverde yang musim lalu juga mengantarkan Barcelona juara, maka, Valverde juga masih bisa berbuat banyak untuk para pemainnya. Namun, yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana Barcelona nanti ketika Messi juga mengikuti jejak Xavi dan Iniesta---hengkang dari Camp Nou?
Apakah Barcelona tetap dominan di La Liga?
Malang, 28 April 2019
Deddy Husein S.