Melihat latar belakang Simon dan rekam jejaknya selama melatih klub-klub di Indonesia, seperti Mitra Kukar dan Bhayangkara FC, kita dapat menerka-nerka gaya permainan timnas Indonesia akan seperti permainan tim-tim Eropa (timnas Inggris dan klub-klub di Inggris) yang praktis dan sangat mengandalkan kerja sama antar pemain yang simpel namun akurat. Ini sudah cukup terlihat di laga ini---walau tetaplah perlu ada pematangan. Karena, selama dua-empat tahun terakhir ini, timnas Indonesia sudah cukup terbiasa bermain dengan taktik possession football yang terorganisir dan sedikit hati-hati. Dibandingkan bermain cepat dan praktis.
Kemampuan Riko Simanjuntak dan pemain-pemain sayap lainnya sangat dimaksimalkan dengan taktik ini. Begitu pula dengan pola bertahan yang lebih tenang dan berani menunggu. Sehingga, kita bisa melihat kemampuan lini pertahanan Indonesia dalam mengantisipasi serangan lawan yang sudah cukup baik. Terlepas dari kualitas penjaga gawang yang sudah matang, timnas Indonesia memang layak meraih kemenangan di laga ini dan tanpa kebobolan.
Semoga, timnas Indonesia bisa terus fokus dan solid untuk meraih banyak kemenangan dan mendekati target realistis selanjutnya. JUARA!
Malang, 26 Maret 2019
Deddy Husein S.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
