Mohon tunggu...
Deddy Husein Suryanto
Deddy Husein Suryanto Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Penyuka Sepak Bola. Segala tulisan selalu tak luput dari kesalahan. Jika mencari tempe, silakan kunjungi: https://deddyhuseins15.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Bola

Duel Manchester City vs Arsenal Sajikan Duel Filosofi Sepak Bola Spanyol

3 Februari 2019   21:27 Diperbarui: 3 Februari 2019   22:12 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, berbicara soal juara di Premier League tentu bukanlah hal mudah. Perlu konsistensi, meminimalisir hasil pertandingan dengan kekalahan dan mewaspadai jadwal padat di peralihan tahun (Desember dan Januari). Hal ini yang membuat kehadiran pemain berpengalaman seperti Ozil dan Alexis Sanchez mulai menguap. Apalagi ketika Arsenal sudah kehilangan magis Arsene Wenger yang kemudian membuat mereka terpuruk di dua musim terakhir, sampai akhirnya mengharuskan adanya pergantian 'rezim' di Meriam London.

Emery memang baru datang ke Premier League, dan datang ke klub yang kehilangan aroma juara yang sudah lama. Namun, setidaknya Arsenal memiliki riwayat konsisten menjaga nama besarnya di Liga Inggris dan setidaknya mereka masih bisa lebih berbangga diri dibandingkan Liverpool dan Tottenham Hotspur. Hanya, tinggal bagaimana masa adaptasi Emery musim ini dapat menjadi pondasi kuat untuk musim depan dan dapat segera berbicara soal peluang juara Premier League.

Namun, sebelum melangkah sejauh itu, kita perlu melihat aksi Emery dengan Arsenal-nya menghadapi jamuan Pep Guardiola dengan Manchester City-nya. Walau sama-sama dari Spanyol, keduanya memiliki filosofi bermain yang cukup berbeda. Pep Guardiola memiliki ciri khas bermain kolektif dan umpan-umpan pendek. Sedangkan Emery lebih fleksibel. Artinya, Emery tidak anti terhadap pola bermain pragmatis ketika hal ini diperlukan. Apalagi jika harus menghadapi tim asuhan Guardiola. Namun, Emery harus memiliki kepercayaan diri. Karena, di Inggris kemenangan terhadap tim yang ada di peringkat atas bukanlah hal yang mustahil. Hal ini bisa terjadi jika mereka (Arsenal) memiliki kemauan besar untuk memainkan pertandingannya sesuai dengan strategi yang tepat.

Mampukah Emery memberikan perlawanan sengit? Mampukah Arsenal membuat kejutan---mengalahkan City dan membuat langkah The Gunners di musim ini untuk finish 4 besar terwujud?
Bagaimana dengan Guardiola? Mampukah membawa anak asuhnya menjaga asa kembali bersaing di perebutan gelar juara musim ini?

Saksikan pertandingan seru ini pukul 23.00 WIB di RCTI!
Manchester City vs Arsenal,
LIVE on Etihad Stadium.

Prediksi skor:
Manchester City 2 -- 2 Arsenal
(Aguero dan Aubameyang cetak gol)
City akan lebih dominan dan Arsenal akan menggunakan taktik serangan balik tajam dengan mengandalkan kecepatan dan skill mumpuni Aubameyang atau Lacazette.

Malang, 3-2-2019
Deddy Husein S.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun