Pagelaran Piala Asia 2019 di Uni Emirat Arab sudah memasuki fase 16 besar. Bahkan enam pertandingan di babak 16 besar sudah digelar (21/1). Di dalam partai 16 besar tersebut, sudah menghasilkan 6 tim yang berhasil lolos ke partai 8 besar alias perempat final.Â
Yaitu, Vietnam, Jepang, China, Iran, tuan rumah (UEA), dan Australia. Keenam timnas yang sudah memastikan tiket 8 besar ini juga sudah menemukan lawannya. Vietnam akan bertemu Jepang, China akan bertemu dengan Iran, dan tuan rumah akan meladeni Australia.
Banyak pertandingan menarik di Piala Asia di awal tahun ini, termasuk keberhasilan Vietnam memenangkan duel di laga pamungkas fase grup, sekaligus mengantarkan mereka merebut tiket 16 besar.Â
Tiket 16 besar yang diraih dengan posisi ketiga terbaik di klasemen akhir fase grup tersebut, rupanya menjadikan langkah mereka---yang ternyata---tidak segera berakhir. Vietnam justru berhasil melaju ke fase 8 besar, setelah berhasil mengalahkan Yordania melalui skema adu penalti.
Mengejutkan dan fenomenal!
Mengejutkan. Karena, Yordania adalah tim yang tak bisa dipandang sebelah mata berkat keberhasilan mereka mengalahkan Australia di fase grup. Walau kedua tim ini pada akhirnya berhasil lolos ke 16 besar. Namun, nasib malang dialami Yordania. Karena, mereka justru gagal melaju ke fase selanjutnya.Â
Mereka harus pulang segera karena kalah adu penalti dengan Vietnam. Tim yang lolos dengan tiket 'istimewa' tersebut justru berhasil tampil spartan dan mampu melanjutkan petualangannya di UEA.
Fenomenal. Karena, Vietnam adalah tim Asean satu-satunya yang berhasil lolos ke fase 8 besar di turnamen ini. Walau, di fase 16 besar mereka 'ditemani' Thailand yang juga lolos karena terpilih sebagai peraih peringkat tiga terbaik di fase grup. Namun, tim Gajah Perang gagal melaju lebih jauh karena dihentikan oleh salah satu tim kuat di Asia, China.Â
Itu artinya, Vietnam berhasil menjadi tim Asean terbaik di Piala Asiaa 2019. Sekaligus membuktikan bahwa mereka memang sangat pantas juga dengan penyandangan titel juara di Piala AFF 2018 kemarin.
Ya, Vietnam kini menjadi wajah sepakbola Asean berkat keberhasilannya mengarungi kompetisi bergengsi di Asia tahun ini. Mentalitas jawara terlihat di dua laga terakhir yang dijalani oleh Vietnam.Â
Mereka tampil berani dan kreatif dalam menyusun serangan yang sangat merepotkan bagi pertahanan lawan. Hal ini tak bisa lepas dari kombinasi kecepatan, skill individu, dan kerja sama umpan-umpan pendek satu-dua yang sangat terorganisir.