Radioterapi adalah salah satu metode pengobatan yang digunakan untuk mengatasi kanker dengan menggunakan radiasi pengion untuk membunuh atau merusak sel-sel kanker. Proses pelaksanaan radioterapi memerlukan perencanaan yang cermat dan pengawasan ketat, karena penggunaan radiasi dapat memengaruhi sel-sel tubuh yang sehat jika tidak dilakukan dengan tepat. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang proses pelaksanaan radioterapi serta efek samping yang mungkin timbul pada pasien penderita kanker.
Proses Pelaksanaan Radioterapi
Radioterapi digunakan untuk merawat berbagai jenis kanker, mulai dari kanker kepala dan leher, payudara, paru-paru, hingga kanker serviks. Pengobatan ini dilakukan dengan cara mengirimkan radiasi dalam jumlah yang tepat untuk menghancurkan sel-sel kanker, namun tetap meminimalkan kerusakan pada jaringan sehat di sekitarnya.
1. Persiapan Pasien
Sebelum memulai pengobatan radioterapi, pasien akan menjalani serangkaian pemeriksaan untuk mengetahui lokasi dan ukuran tumor yang harus diobati. Pemeriksaan ini meliputi CT scan, MRI, atau PET scan untuk menentukan area tubuh yang membutuhkan pengobatan. Setelah itu, dilakukan pemetaan dosis radiasi yang akan diberikan, dengan tujuan agar radiasi hanya mengenai area yang terinfeksi kanker, dan menghindari kerusakan pada organ sehat di sekitar tumor.
Proses perencanaan ini sangat penting dan harus dilakukan dengan cermat. Teknologi canggih, seperti perangkat pencitraan 3D, digunakan untuk menentukan arah dan kedalaman radiasi yang akan diberikan. Kadang-kadang, pasien juga diberikan tato kecil atau tanda markah pada kulit untuk menandai posisi yang tepat bagi setiap sesi radioterapi.
2. Jenis Radioterapi
Terdapat dua jenis utama radioterapi yang digunakan untuk pengobatan kanker, yaitu radioterapi eksternal dan internal:
- Radioterapi Eksternal
Pada metode ini, radiasi disalurkan dari luar tubuh menggunakan mesin radioterapi yang disebut linear accelerator (linac). Mesin ini mengarahkannya ke bagian tubuh yang terpapar kanker. Selama prosedur, pasien akan diminta untuk berbaring di meja perawatan, dan mesin akan mengarahkan radiasi ke area target sesuai dengan perencanaan yang sudah dilakukan.
- Radioterapi Internal (Brachytherapy)
Brachytherapy adalah metode di mana sumber radiasi ditempatkan langsung di dalam tubuh, dekat atau di dalam tumor. Metode ini sering digunakan untuk kanker prostat, payudara, serviks, atau kanker kepala dan leher. Keuntungan dari brachytherapy adalah radiasi dapat diterapkan langsung pada tumor dengan dosis tinggi, namun efek pada jaringan sehat di sekitarnya lebih rendah.
3. Proses Sesi Radioterapi