Mohon tunggu...
debifebri
debifebri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Material Sel Surya dan Konversi Menjadi Energi Listrik

17 September 2024   09:03 Diperbarui: 17 September 2024   11:00 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tantangan dan Potensi Pengembangan

Walaupun teknologi sel surya terus berkembang pesat, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti peningkatan efisiensi, pengurangan biaya produksi, dan peningkatan stabilitas material. Penggunaan material perovskit yang lebih stabil dan ramah lingkungan menjadi fokus penelitian di masa depan. Nanomaterial dan material 2D, seperti grafena, juga sedang dieksplorasi untuk meningkatkan konduktivitas dan efisiensi penyerapan cahaya.

Material yang digunakan dalam sel surya memainkan peran penting dalam menentukan efisiensi dan kinerja perangkat secara keseluruhan. Silikon kristalin masih menjadi pilihan utama, sementara perovskit dan material organik menawarkan prospek yang menjanjikan untuk masa depan. Dengan adanya penelitian yang terus berkembang, teknologi sel surya diharapkan dapat menjadi salah satu solusi utama untuk memenuhi kebutuhan energi global yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun