Setelah mampir ke tepi Sungai Kapuas dan Masjid Sultan Syarif, kami mulai melihat Keraton Kadriyah. Keraton berbentuk rumah panggung ini berwarna kuning cerah sehingga sangat menarik untuk dilihat. Sayangnya Keraton ditutup pada saat kami datang sehingga kami hanya bisa melihat dari luar. Namun ketika kami berjalan di tepi Keraton kami bertemu dengan sekelompok wanita yang sedang berlatih marawis untuk pengajian Keraton.
Ternyata para wanita tersebut merupakan keluarga keturunan Keraton Kadriyah. Mereka juga berbaik hati bermain alat musik dan bernyanyi untuk kami. Suaranya begitu enak didengar, apalagi melihat paras mereka yang cantik-cantik melengkapi pertunjukan tersebut. Sesudah menyaksikan mereka melakukan marawis, kami melanjutkan perjalanan kami menuju China Town di Pontianak.
[caption caption="Belanja di Pecinan Pontianak - dok Debby Amalia King"]
Ketika hari sudah mulai gelap, kami mulai berjalan menuju Hotel Gardenia. Hotel ini sangat unik karena merupakan rumah panggung dengan taman yang asri di sela-sela kamarnya. Saat malam hotel ini juga cukup romantis dengan lampu-lampu kecilnya. Sesudah makan malam kami mulai beristirahat. Saya tidak sabar menanti pengalaman menarik apalagi yang akan kami rasakan besok.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H