Mohon tunggu...
Dea Wahidah Rahmadani
Dea Wahidah Rahmadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Keperawatan Universitas Airlangga 2022

Saya merupakan mahasiswa semester 3 S1 Keperawatan Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hidup Sehat dengan CTPS dalam Mewujudkan SDG's

5 Oktober 2023   21:09 Diperbarui: 5 Oktober 2023   21:16 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) merupakan salah satu Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan telah menjadi perhatian dunia, hal ini karena masalah kurangnya praktek perilaku cuci tangan tidak hanya terjadi di negara berkembang saja, tetapi ternyata di negara maju. Mencuci tangan pakai sabun dapat menghilangkan sejumlah besar virus yang menjadi penyebab berbagai penyakit, terutama penyakit yang menyerang saluran cerna, seperti diare dan saluran nafas seperti influenza. Hampir semua orang mengerti pentingnya mencuci tangan pakai sabun, namun masih banyak yang tidak membiasakan diri untuk melakukan dengan benar pada saat yang penting.

Mencuci tangan pakai sabun (CTPS) telah dimasukkan dalam SDG's 6 dan target 6.2 untuk sanitasi dan kebersihan. Target 6.2 mengajak kepada masyarakat global untuk mencapai akses terhadap sanitasi dan kebersihan yang memadai dan adil bagi semua orang pada tahun 2030. Indikator yang relevan mencakup persentase populasi yang menggunakan layanan sanitasi yang dikelola dengan aman, termasuk fasilitas cuci tangan dengan sabun dan air.

Target tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa, pada tahun 2030, setiap fasilitas layanan kesehatan akan memiliki pasokan air bersih yang dapat diandalkan dan memadai, toilet yang aman bagi pasien dan staf (ramah anak, dengan kunci dan lampu, serta dapat diakses oleh penyandang disabilitas) , wastafel fungsional, sabun dan pembersih tangan berbahan dasar alkohol untuk petugas kesehatan dan pasien di seluruh ruang perawatan dan ruang bersalin, serta bahan pembersih yang cukup untuk menjaga lingkungan tetap steril.

Waktu Penting Untuk Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) :

  1. Setiap kali tangan kita kotor: mengetik, memegang uang, hewan/binatang, berkebun

  2. Sesudah buang air

  3. Sebelum dan sesudah makan 

  4. Setelah bermain di tanah, lumpur atau tempat kotor

  5. Setelah bersin/batuk

Cara Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) :
Gunakan air mengalir dan sabun untuk mencuci tangan kemudian lakukan langkah sebagai berikut :

  1. Gosok kedua telapak tangan hingga merata.

  2. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan telapak tangan kanan dan sebaliknya.

  3. Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari.

  4. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci.

  5. Gosok ibu jari secara berputar, dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya.

  6. Letakkan ujung jari kanan ke telapak tangan kiri, gosok memutar ke belakang dan kedepan, dan sebaliknya.

Peran mahasiswa untuk mencapai SDG's yaitu dengan memberikan penyuluhan tentang cuci tangan yang diharapkan bisa mengurangi resiko terjadinya penularan penyakit melalui tangan dengan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Makanan dan minuman yang dimasak dengan tangan kotor itu dapat menularkan penyakit. Oleh karena itu, cobalah mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun pada saat akan mempersiapkan dan memakan makanan serta sesudah buang air. Tidak ada manusia yang bersih, kecuali manusia yang tersadar akan kebersihan. 

Ayo Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Satukan tekad menuju Indonesia Sehat!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun