6. Bagikan Konten dan Tulisan:
Selain mengikuti perusahaan dan pencarian kerja kamu bisa membagikan artikel, berita, atau pemikiran Kamu tentang industri atau topik yang  diminati. Ini dapat membantu membangun kepribadian dan keahlianmu. Kamu juga dapat menulis postingan atau artikel tentang pengalaman kerja, tren industri, atau pandangan pribadimu, sehingga dapat meningkatkan visibilitas Kamu.
7. Gunakan Alumni dan Fitur Pencarian Even:
Kamu bisa menggunakan fitur Alumni untuk terhubung dengan lulusan dari institusi atau program yang sama dan kamu juga dapat memberikan peluang jaringan yang unik. Selain itu Kamu bisa mengikuti acara atau seminar yang diadakan melalui LinkedIn. Ini adalah cara bagus untuk membangun jaringan dan mendapatkan wawasan dari para profesional.
8. Perbarui Profil Secara Berkala:
Dibagian ini Kamu dapat menambahkan proyek dan prestasi terbaru. Perbarui profilmu secara berkala dengan proyek, pencapaian, atau sertifikasi terbaru, sehingga dengan adanya pembaruan profil secara berkala dapat menunjukkan bahwa Kamu terus berkembang.
Dengan mengoptimalkan profil LinkedIn Anda dan menggunakan fitur-fitur yang disediakan dengan bijak, dapat memaksimalkan peluang karir dan pencarian kerjamu. LinkedIn bukan hanya sebagai arsip digital riwayat kerja, tetapi juga sebagai alat yang kuat untuk membangun koneksi, mendapatkan wawasan industri, dan membuka pintu menuju peluang pekerjaan yang lebih baik .Gunakan juga fitur-fitur yang disediakan dengan bijak, sehingga dapat memaksimalkan peluang karir dan pencarian kerja Kamu. LinkedIn bukan hanya sebagai arsip digital riwayat kerja, tetapi juga sebagai alat yang kuat untuk membangun koneksi, mendapatkan wawasan industri, dan membuka pintu menuju peluang pekerjaan yang lebih baik.
Artikel ini mengambil referensi dari  https://wiaamrifqi.net/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
