Mohon tunggu...
Dea permata agustina putri
Dea permata agustina putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswi UIN Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Nilai- Nilai Islam dalam Budaya Nusantara

6 Juni 2022   10:38 Diperbarui: 6 Juni 2022   10:57 4266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kadang-kadang kita untuk memahami nilai-nilai islam dalam budaya Indonesia masih bingung. Maka dari itu kita harus terlebih dahulu mengetahui pengertian nilai secara umum. 

Pada dasarnya konsep umum yang ada pada masyarakat kita, istilah nilai merupakan konsep ekonomi dengan hubungan suatu komoditas atau jasa dengan barang yang mau dibagikan seseorang adalah untuk memunculkan konsep nilai. 

Sedangkan makna spesifikasi nilai dalam ekonomi adalah segala sesuatu yang diminta dan yang diinginkan oleh manusia yang dapat memenuhi kebutuhan maka barang itu mengandung nilai. 

Adapun definisi nilai yang benar dan dapat diterima secara universal yang berhubungan dengan manusia adalah sesuatu yang menghasilkan perilakuda perilaku itu berdampak positif baik bagi yang menjalankan maupun bagi orang lain.

Nilai-nilai dalam islam merupakan nilai yang terkandung dalam ajaran islam yang sangat penting untuk dipahami. bagi orang mukmin yang ingin mengamalkan ajaran islam, yang dimaksud nilai-nilai itu adalah asmaul husna, nilai islam yang ada di kalangan umat merupakan suatu bentuk manifestasi atau perwujudan cita-cita hidup islam Indonesia untuk melestarikan, menanamkan dan mentrasformasikan nilai-nilai islam kepada generasi penerus. 

Dengan demikian pribadi seorang muslim pada hakikatnya harus mengandung nilai-nilai yang didasari atau dijiwai oleh imam dan takwa kepada allah SWT sebagai sumber mutlak yang harus kita hafal.

Islam adalah sebuah sistem hidup yang harus di wujudkan dalam kehidupan umat islam secara aktif didunia nyata.termasuk dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai sumber inspirasi dan motivasi landasan etika danmoral dalam membangun peradaban umat termasuk Indonesia. 

Adapun strategi yang disuguhkan dalam membangun peradaban  di Indonesia khususnya yaitu dengan mengaktualisasikan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan yaitu nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan yang adil dan beradab,nilai persatuan dan kesatuan, nilai kebijaksanaan dalam kemanusiaan dan keadilan. Kelima nilai tersebut dikenal dengan nama pancasila. 

Pancasila yang secara sukstantif adalah nilai-nilai ajaran islam. Umat Indonesia membangun ilmu baru, system dan tatanan kemasyarakatan baru yang tetata secara isami tanpa nama islam secara formal serta dapat bersaing dan mengungguli peradaban dunia lainya secara cerdas.

Islam merupakan agama yang sejak kehadirannya telah bersentuhan dengan permasalahan kedaulatan yang secara luas bahkan sejarah awal islam telah dipenuhi masa kejayaan dimana kejayaan islam ini telah diramalkan oleh allah SWT dalam Al-quran surat:48 (ayat 28). 

Kejayaan islam itu tidak didasarkan pada nilai kuantitatif yaknidengan jumlah pengikutnya yang besar melainkan didasarkan pada nilai moral spiritual yang konsisten dan yang diikuti dengan kekuatan dan kepatuhan yang maksimal. Jadi kejayaan suatu bangsa atau Negara hanya dapat dibangun dengan nilai islam yang diajarkan pemimpin. 

Dalam gambaran keseluruhan islam adalah usaha yang tidak kenal berhenti dalam mewujudkan masyarakat yang dicita-citakan yaitu masyarakat yang bermartabat dan usaha itu melibatkan manusia-manusia muslim dalam praktek disemua kegiatan hidup yang itu akan menghasilkan tatanan budaya dan peradapan nya, karena itu paa sarjanah muslim menyampaikan bahwa nabi saw bukan pembawa ajaran islam saja, melaikan juga pembawa sebuah tatanan peradaban.

Islam masuk di Indonesia dengan budaya nya, karena islam masukdan berkembang dari tanah arab maka islam yang masuk ke indonesia tidak terlepas dari budaya arabnya. Pada awal-awalnya dakwah islam di Indonesia dirasakan sangat sulit untuk membedakan mana ajaran dan mana budaya arab masyarakat pada umumnya menyamakan antara perilaku orang arab dengan perilaku ajaran islam. 

Seolah olah apa yang dilakukan orang arab tersebut mencerminkan ajaran islam, bahkan hingga kini budaya arab masihmelekat pada tradisi masyarakat Indonesia. 

Dalam perkembangan dakwahnya di Indonesia mubalig atau dai mendakwakan ajaran islam melalui bahasa budaya sebagai mana dilakukan oleh para wali ditanah jawa. Karena kehebatan para wali allah SWT dalam mengemas ajaran islam dengan budaya setempat sehingga masyarakat tidak sadar bahwa nilai-nilai islam telah masuk dan menjadi tradisi dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Lebih jauh bahwa nilai- nilai islam sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari budaya mereka banyak tradisi masyarakat Indonesia yang bernuansa islam biasanya tradisi- tradisi dilaksanakan untuk memperingati hari besar islam. misalnya, 

Dalam melaksanakan hari raya idul fitri  1 syawal yang pada awalnya dirayakan secara bersama oleh umat islam diseluruh dunia, namumyang kemudian berkembang diindonesia bahwah lapisan masyarakat tanpa pandang bulu dengan tidak memandang agama dan keyakinannya secara bersama- sama mengadakan syawalan atau halal bi halal selama satu bulan penuh di bulan syawal, hal ini juga merupakan bagian dari ajaran islam yaitu mewujudkan ikatan tali persaudaraan diantara sesame dengan cara saling bersilahturahmi satu sama lain. 

Ada juga Perayaan Sekaten yang diselenggarakan untuk peringatan hari maulid nabi. Ada lagi yang lain seperti Suran diperingati pada tanggal 1-10 Assurah yang diikuti dengan bersih- bersih kuburan sesudah itu makan bersama dikuburan dan masih banyak lagi bentuk- bentuk upacara lain yang bernuansa islami.

Berkaitan dengan nilai-nilai islam  dalam kebudayaan Indonesia yang lain juga dapat dikemukakan  dalam ciri dan corak bangunan masjid Indonesia yang juga mengalami tumbuh kembang baik dari masjid tua maupun yang dibangun. Sebagai contoh masjid yang dibangun oleh yayasan Amal Bakti muslim pancasila pada umumnya hampir mirip dengan bentuk joglo yang berseni budaya jawa. 

Perkembangan budaya islam yang berkembang pada masjid secara nyata dapat ditunjukan yaitu adanya masjid tua yang kemudian diperbaiki tambah konstruksi baru atau mengganti tiang- tiang kayu dengan tiang batu atau beton. Lantai batu dengan ubin, dan dinding sekat dengan tembok kayu. Contohnya masjid Agung Banten yang menambah bangunan menara dan madrasah dll. Itulah beberapa nilai islam yang menyatudengan budaya Indonesia.

Bahasa alquran atau Arab sudah banyak masuk dalam bahasa daerah bahkan kedalam bahasa Indonesia baku semua itu tanpa disadari bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari ajaran islam. Jadi bahwa ajara islam itu mampu menciptakan kehidupan manusia berbudaya dan beradab disemua Negara termasuk diindonesia karena pada dasarnya ajaran islam itu dibangun diatas kita manusia (Al-quran Surah:30 ayat:30)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun