AS juga meminta OPEC Plus untuk meningkatkan produksi minyak, tapi ditolak, sehingga Cina mengambil tindakan sendiri.Â
Apakah berhasil? Berhasil. Harga minyak tercatat melemah. Minyak mentah Brent turun 1,6 persen untuk pengiriman November terpangkas 1,15 dolar AS atau 1,6 persen, menjadi menetap di 71,45 dolar AS per barel. sementara Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Oktober jatuh 1,16 dolar AS atau 1,7 persen, menjadi ditutup di 68,14 dolar AS per barel. (Dilansir dari laman berita Suara 10/9/2021).
Penurunan harga ini menjadi peringatan kepada OPEC, "jika kalian tidak mengendalikan harga minyak, kami akan melakukannya."
Penurunan harga sekaligus merupakan pesan besar yang coba dikirim oleh Cina sebagai konsumen energi terbesar di dunia dan tidak bergantung pada belas kasihan produsen minyak Asia Barat, Cina punya cadangan yang cukup untuk menstabilkan harga minyak di negaranya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H