Kontras sebut SBY minim prestasi berantas kasus pelanggaran HAM , http://www.merdeka.com/peristiwa/kontras-sebut-sby-minim-prestasi-berantas-kasus-pelanggaran-ham.html , berita ini saya ambil dari Merdeka Com.
Apa yang di sampaikan Ketua Biro Penelitian Hukum dan HAM Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras), Chrisbiantoro menilai selama 10 tahun Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai Presiden, penanganan kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) masih minim.
Munir Said Thalib, pejuang HAM Indonesia, 4 tahun silam tewas diracun arsenik dalam perjalanannya menuju Amsterdam dari Jakarta.
Memang kasus tersebut belum juga tuntas, karena kompleks nya permasalahan tersebut, tetapi tidak juga kita harus mengatakan bahwa Susilo Bambang Yudoyono (SBY) minim prestasi, dalam 10 tahun kepemimpinannya terkait dengan masalah tersebut.
Sepuluh tahun SBY memimpin , tidak ada kasus pelanggaran HAM berat, justru itulah yang harus kita banggakan.
SBY punya segudang prestasi.
Berarti SBY sudah bisa menerapkan aturan Hukum yang benar, makanya sudah tidak ada lagi kasus serupa yang menimpa Aktifis Munirtersebut.
Sudah banyak kesuksesan yang dicapai oleh Bangsa Indonesia, selamakepemimpinan SBY, seandainya kasus Munir belum terungkap, lalu SBY dinyatakan belum bisa bekerja dan minim prestasi, berarti anda seorang yang egois, rakyat Indonesia bukan Cuma Munir saja, dan orang yang membela NKRI sampai mengorbankan nyawanyapun bukan Munir saja.
Perjuangan kita masih sangat panjang, janganlah kita mengomentari apa yang telah dilakukan SBY, dimasa kepemimpinannya selama 10 tahun ini, dengan mencibirnya.
Harus kita akui setelah tumbangnya masa ORBA, hanya SBY lah Presiden terpilih langsung oleh rakyat, selama 2 periode, dengan segudang prestasi.
Dalam 10 tahun masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), ada banyak prestasi di bidang ekonomi yang patut diacungi jempol.
Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Ahmad Erani Yustika menyatakan, dalam masa kepemimpinan SBY, pertumbuhan ekonomi, pengendalian inflasi, defisit fiskal dan beberapa hal lain dicapai dengan lumayan bagus.
"Di saat pertumbuhan ekonomi global dalam situasi yang paling buruk karena subprime mortgage, pertumbuhan Indonesia masih sekitar 4,6 persen pada tahun 2009," jelasnya.
Jadi siapa yang sebenarnya Minim Prestasi yaa….
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H