Bagi saya kekurangan Linux cuma satu.
Kebutuhan untuk investasi waktu, investasi untuk belajar, berpikir menghadapi persoalan yang mungkin dihadapi saat awal menggunakan linux. Seperti kasus kursor beku yang saya hadapi dulu. Investasi untuk beradaptasi dari Jendela ke Linux tidak mudah.
Itulah harga yang harus dibayar untuk OS gratisan itu. Tapi sebagai pengguna linux, tidak sedikit pun saya merasa rugi, lahir, batin dan pikiran karena menggunakan linux.
Jadi kalau bang Jon meremehkan linux hanya karena OS ini gratis, kayaknya bang Jon kurang gaul deh. Betewe Android yang Bang Jon pakai itu Linux, tau?
(Diketik menggunakan LibreOffice, OS Linux Mint 17 pada laptop Fujitsu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H