Mohon tunggu...
Dea Aulia Handayani
Dea Aulia Handayani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya

Halo! Saya Dea Aulia Handayani, mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya. Saya senang dengan sesuatu berkaitan dengan manajemen, administrasi, dan juga kesehatan. Selain itu, saya juga mempunyai hobby menonton, membaca novel, dan berjalan-jalan sendirian.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Masih Sering Buang Tinja ke Sungai? Mari Ketahui Bahayanya Bagi Kesehatanmu!

13 November 2023   11:39 Diperbarui: 13 November 2023   12:16 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Membuang kotoran dan tinja di sungai sudah menjadi suatu hal yang lumrah terutama bagi masyarakat yang tinggal di bantaran sungai. Buang air besar di sungai bukan suatu fenomena yang baru terjadi, hal ini sudah diturunkan dari generasi ke generasi hingga sekarang telah menjadi kebiasaan yang dianggap normal.

Salah satu penyebab masyarakat buang air besar di sungai yaitu ekonomi yang kurang mendukung untuk pengadaan jamban. Namun, tidak sedikit masyarakat mengaku meskipun telah memiliki jamban, mereka lebih memilih untuk buang air besar disungai dengan dalih lebih nyaman.

Masyarakat tidak mengetahui atau bahkan memilih menutup mata terhadap dampak buruk yang ditimbulkan dari membuang kotoran di sungai yang juga menjadi sumber mata air utama bagi kehidupan mereka.

Beberapa dampak buruk yang ditimbulkan dari membuang kotoran di sungai diantaranya menimbulkan pencemaran air terhadap air tanah yang berpotensi menjadi sarang vektor penyebab penularan berbagai penyakit, mengkontaminasi air dan dapat menimbulkan bahaya dari kandungan di dalam airmya.

Berikut beberapa bahaya membuang kotoran dan tinja di sungai:

1. Banyaknya mikroba penyebab penyakit

Tahukah kamu bahwa kotoran manusia mengandung miliaran mikroba termasuk bakteri koli-tinja? Mikroba-mikroba ini menjadi penyebab penyakit seperti penyakit demam tifus yang disebabkan oleh Bakteri Salmonela Thypi dan Bakteri Vibrio Cholerae penyebab penyakit kolera.

2. Bau tak sedap pada air 

Kotoran dan tinja manusia merupakan ampas makanan yang tidak tercerna. Ampas tersebut mengandung banyak materi organik dengan kadungan BOD tinggi sehingga mengakibatkan bau tak sedap dan warna kehitaman pada air sungai.

3. Telur Cacing 

Seseorang yang menggunakan air sungai untuk kegiatan sehari-hari berpotensi cacingan karena tinja seseorang yang cacingan yang dibuang di sungai akan mengeluarkan beragam telur cacing yang dapat berkembang biak di dalam tubuh orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun