PENDAHULUAN
Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi negara Indonesia yang digunakan oleh lebih dari 270 juta orang. Bahasa ini berasal dari bahasa Melayu yang berkembang di Nusantara sejak abad ke-7. Pada tahun 1928, bahasa Melayu ditetapkan sebagai bahasa persatuan Indonesia.
Sejarah Ringkas
Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang berkembang di Nusantara sejak abad ke-7. Bahasa Melayu ini digunakan sebagai bahasa perdagangan dan bahasa pengantar dalam berbagai kerajaan di Nusantara. Pada abad ke-19, bahasa Melayu mulai digunakan dalam berbagai karya sastra dan jurnalistik.
Pada tahun 1928, bahasa Melayu ditetapkan sebagai bahasa persatuan Indonesia dalam Kongres Pemuda II. Sejak itu, bahasa Indonesia terus berkembang dan digunakan sebagai bahasa resmi negara Indonesia.
Pengenalan Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang kaya dan beragam. Bahasa ini memiliki kosakata yang luas dan tata bahasa yang kompleks. Bahasa Indonesia juga memiliki berbagai dialek yang digunakan di berbagai daerah di Indonesia.
Bahasa Indonesia adalah bahasa yang penting untuk dipelajari. Bahasa ini merupakan bahasa resmi negara Indonesia dan digunakan dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, pemerintahan, dan bisnis.
PEMBAHASAN
Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah dibakukan oleh Badan Bahasa. Kata baku digunakan dalam bahasa Indonesia formal, seperti dalam penulisan karya ilmiah, surat resmi, dan pidato.
Sedangkan kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah dibakukan oleh Badan Bahasa. Kata tidak baku sering digunakan dalam bahasa Indonesia informal, seperti dalam percakapan sehari-hari dan media sosial.
Dalam penilitian ini saya meneliti tentang kata baku dan tidak baku.
 Â
Contoh kalimat dari masing-masing kata baku.
KESIMPULAN
Penggunaan kata yang tepat dalam bahasa Indonesia merupakan salah satu aspek penting dalam komunikasi. Pilihan kata yang tepat dapat membantu menjaga kejelasan, keefektifan, dan kesesuaian pesan yang ingin disampaikan.
Pilihan kata yang tepat dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu:
Ketepatan ejaan: Pilihlah kata yang ditulis sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD).
Ketepatan makna: Pilihlah kata yang memiliki makna yang sesuai dengan yang ingin disampaikan.
Ketepatan penggunaan: Pilihlah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang berlaku.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI