1. Meningkatkan Solidaritas Kelompok: Kelompok yang bersatu menghadapi ancaman eksternal.
2. Retaknya Hubungan: Konflik menyebabkan disintegrasi.
3. Perubahan Kepribadian: Individu mengalami perubahan dalam sikap atau cara berpikir.
4. Kerugian Fisik dan Materiil: Kehilangan nyawa atau harta benda.
5. Dominasi Kelompok: Salah satu pihak menjadi lebih dominan pascakonflik.
Bentuk Khusus Konflik:
1. Konflik Pribadi: Antarindividu karena perbedaan pendapat.
2. Konflik Rasial: Antarras atau etnis akibat diskriminasi.
3. Konflik Kelas Sosial: Akibat ketimpangan status ekonomi atau sosial.
4. Konflik Politik: Akibat perbedaan ideologi atau kepentingan politik.
5. Konflik Internasional: Konflik antarnegara terkait sumber daya atau ideologi.