Buol --- Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke-79 serta Hari Pengayoman ke-79, Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Leok Kantor Wilayah  Kementerian Hukum dan HAM Sulteng mengadakan kegiatan darah yang berlangsung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mokoyurli. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Mokoyurli, serta melibatkan tenaga kesehatan profesional dari UTD RSUD.. Kamis (08/08/2024)
Kegiatan donor darah ini merupakan salah satu wujud kepedulian sosial Lapas Kelas III Leok terhadap masyarakat sekitar. Selain sebagai bentuk perayaan dua momen penting, kegiatan ini juga bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan darah yang terus meningkat di daerah tersebut.
Kegiatan donor darah ini diikuti oleh pegawai Lapas Kelas III Leok. Sebanyak 20 pegawai berpartisipasi dalam acara ini. Walaupun terdapat beberapa calon pendonor yang tidak memenuhi syarat medis, kegiatan ini berhasil mencapai target yang diharapkan.
Plt. Kepala Lapas Kelas III Leok, Mansur, yang saat ini berada di tempat berbeda, menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya. "Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pegawai Lapas Kelas III Leok yang telah berpartisipasi dalam kegiatan donor darah ini. Meskipun saya tidak dapat hadir secara langsung, saya sangat menghargai semangat dan dedikasi yang telah ditunjukkan. Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata kita dalam mendukung kebutuhan darah di masyarakat dan mempererat semangat kepedulian sosial di lingkungan kita," kata Mansur.
Donor darah diharapkan tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya donor darah serta semangat kebersamaan dan kepedulian sosial.
Para pendonor darah terlihat antusias dan bersemangat dalam memberikan sumbangsih mereka. Pihak Rumah Sakit Mokoyurli Buol juga mengapresiasi inisiatif Lapas Kelas III Leok dan menyatakan bahwa sumbangan darah dari kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi pasien yang membutuhkan.
Dengan kegiatan ini, Lapas Kelas III Leok berharap dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat serta memperkuat semangat kebangsaan dan pengayoman. Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk terus meningkatkan kepedulian sosial dan solidaritas antar lembaga dengan masyarakat sekitar.
(Humas Lapas Leok)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H