Mohon tunggu...
Daviq Afrizal
Daviq Afrizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya mempunyai hobi bermain futsal atau sepak bola

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Kisah Perjuangan dan Pertumbuhan Karakter Seseorang di Balik Novel "Teruslah Bodoh, Jangan Pintar."

12 Juli 2024   08:00 Diperbarui: 12 Juli 2024   12:17 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Smber gambar dari kamera Handphone penulis, pada hari Kamis, 12 Juli 2024/Dok Pribadi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), empati adalah keadaan mental yang membuat seseorang merasa atau mengidentifikasi dirinya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang sama dengan orang atau kelompok lain. Dan di dalam novel ini, terdapat pelajaran hidup yang bisa kita terapkan kepada diri kita, yaitu sikap empati dan penghargaan terhadap orang lain.

"Saya sudah berkali-kali mengingatkan, apapun Keputusan komite, harus dihormati." Kutipan ini adalah percakapan Ibu Sri dan seorang aktivis bernama Dandy yang ikut bergabung dalam kelompok kontra. Dan dari percakapan ini kita dapat mengambil pelajaran yang berupa, menerima dan menghargai keputusan orang lain. 

Empati dan penghargaan terhadap orang lain adalah aspek penting dalam pertumbuhan karakter. Memahami dan menghargai perbedaan membantu seseorang menjadi lebih bijaksana dan terbuka terhadap berbagai pandangan hidup.

4. Keberanian Dalam Kebaikan

Para korban dari penggusuran tanah yang dilakukan oleh PT Semesta Minerals & Mining, mempunyai sikap keberanian yang tinggi dalam mempertahankan tanah mereka. "Dan berhentilah mengeluh, meratap, menyalahkan diri sendiri. Aku tidak datang ke warung kopi ini untuk menyaksikan pemiliknya berwajah terlipat, suram, depresi begini. Kau tahu persis, ini bukan sedang berlibur di Pantai, main air. Ini perang. Siapa pun bisa mati."

Keberanian adalah kualitas yang esensial dalam pertumbuhan karakter. Menghadapi tantangan dengan kepala tegak dan hati yang kuat membantu seseorang untuk terus berkembang dan tidak mudah menyerah pada kesulitan.

5. Kesederhanaan dan Kebahagiaan Sejati

Salah satu pesan kuat dari novel ini adalah bahwa kebahagiaan sejati tidak selalu datang dari pencapaian materi atau kesuksesan yang diukur oleh standar konvensional. Rudi menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan, ketulusan, dan hubungan yang bermakna dengan orang-orang di sekitarnya.

Dan pelajaran yang dapat kita ambil bahwa kesederhanaan dan ketulusan adalah kunci kebahagiaan sejati. Belajar untuk menghargai hal-hal kecil dalam hidup dan menjalani hidup dengan hati yang tulus membantu seseorang menemukan kebahagiaan yang lebih mendalam dan abadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun