Setelah hujan tiada henti selama berhari-hari, permukaan air sumur naik dan para katak dapat keluar dari dalam sumur itu. Mereka kaget, ternyata dunia ini sangat luas. Mereka melihat banyak hewan lain, termasuk kancil.
“Hei, binatang gede. Siapa namamu?”
“Kancil. Tetapi ada binatang yang lebih gede dari aku.”
“Binatang apa?”
“Sapi.”
“Di mana mereka?”
“Amrik.”
“Jauhkah itu?”
“Kalau pingin tahu, pergi aja ke sana bareng dengan anggota DPR yang akan menemui cowboy dan belajar cara hidup cowboy.”
“Tapi, bagaimana caranya?”
“Kalian masing-masing masuk aja ke dalam otak mereka. Toh rongga kepala mereka masih kosong.” Dasar Kancil si provokator!
Ternyata, Kancil benar. Rongga kepala itu masih sangat longgar, masih kosong sehingga para katak dapat melompat kesana kemari di dalamnya. Para katak telah menempati posisinya masing-masing dan siap untuk bertemu sapi dan gembalanya. Kita tunggu saja laporan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H