Mohon tunggu...
David Situmorang
David Situmorang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teologi

Berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Siapakah Yesus Kristus?

16 Mei 2023   00:30 Diperbarui: 16 Mei 2023   00:33 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

 Dalam agama Kristen Yesus Kristus bukan hanya dikenal sebagai guru (rabi), dan Nabi, Namun juga sebagai Allah itu sendiri. Walaupun ada banyak pihak (diluar Kekristenan) yang menyangkali dan bahkan membantah hal itu, namun orang Kristen tetap percaya bahwa Yesus Kristus bukan hanya guru dan nabi tetapi juga Allah. Hal tersebut bukanlah didasari atas asumsi atau opini manusia belaka sehingga berani menyatakan bahwa Yesus adalah Tuhan, melainkan pernyataan tersebut berdasarkan fakta Alkitab yang dipercaya penuh oleh orang Kristen sebagai kitab suci yang merupakan firman yang di ilham kan oleh Allah itu sendiri. 

 Berikut 7 (tujuh) fakta Alkitab atau bukti internal KeAllahan Yesus yang terdapat di dalam Alkitab. 

1. Matius 1:21 

"Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamai dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Nama Yesus sendiri memiliki arti Dialah yang Akan menyelamatkan umat-Nya yang sepadan dengan nama kata Yehosua dalam perjanjian lama yang memiliki Arti Allah yang menyelamatkan umat-Nya. 

2.Yohanes 5:18

"Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah." ayat ini merupakan salah satu bukti eksplisit dimana Yesus mengakui ke-Allahan-Nya, pengakuan Yesus sebagai anak Allah dan YHWH adalah bapanya sungguh sangat membuat para orang-orang Yahudi marah, kenapa? Karena perkataan Yesus itu sama saja dengan menyebutkan bahwa Ia setara dengan YHWH yang dikenal oleh orang Yahudi sebagai Allah yang Esa. Bagi orang Yahudi pernyataan itu sama saja dengan menghujat Allah yang layak diganjar dengan hukuman mati karena telah menyetarakan diri dengan Allah. 

3. Yohanes 1:1-14

Yohanes pasal satu ini juga merupakan salah satu bukti internal yang kuat yang mengatakan bahwa Yesus adalah Allah. Khususnya pada ayat 1,2,3,14 dimana ayat-ayat tersebut juga menyatakan secara gamblang siapa jatidiri Yesus yang sesungguhnya, Yakni Allah itu sendiri. 

4. Tujuh (7) pernyataan "Akulah dalam injil Yohanes" 

Injil Yohanes sendiri mencatat ada tujuh perkataan akulah/aku adalah yang di ucapkan oleh Tuhan Yesus yakni:

1. Akulah Roti Hidup (Yoh.6:35) 

2. Akulah Terang Dunia (Yoh.8:12) 

3. Akulah Pintu (Yoh.10:7, 9) 

4. Akulah gembala yang baik (Yoh.10:11) 

5. Akulah Kebangkitan dan Hidup (Yoh.11:25) 

6. Akulah Jalan dan Kebenaran (Yoh.14:6) 

7. Akulah Pokok Anggur (Yoh.15:1,5) 

Perkataan "Akulah/Aku adalah" yang diucapkan oleh Yesus dalam bahasa Aslinya (Yunani) adalah "Ego Eimi" merupakan kata yang sepadan maknanya dengan kata "Ani Hu" dalam perjanjian lama (bahasa Ibrani), kata ini pertama sekali muncul pada Keluaran 3:14. Kata ini merupakan kata yang sangat sakral dan mengandung unsur divinitas, karena kata ini dalam perjanjian Lama dipakai oleh Allah untuk menyatakan dan memperkenalkan diri-Nya. 

5. Wahyu 1:8 "Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."

Semua orang tahu bahwa satu-satunya sosok atau pribadi yang tidak berawal dan tidak berakhir yang Mahakuasa adalah Allah itu sendiri. tetapi Yesus memperkenalkan dirinya kepada Yohanes di pulau patmos dengan pernyataan ini yang sama saja dia mengaku sebagai Allah. 

Yohanes 20:28 

Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!" 

Bukti yang lain yang menunjukkan Ke-Allahan-Nya Yesus adalah ayat diatas dimana hal itu terjadi ketika Yesus menunjukkan diri kepada murid-muridnya, dan secara sadar dan spontan Tomas mengatakan "Ya Tuhanku dan Allah ku" Nah, namun yang menarik adalah Yesus tidak memarahi Tomas karena berkata demikian, namun Yesus malah menerimanya dan memperhitungkan nya sebagai Iman (Yoh.20:29) 

7. Yesus Menerima Pengakuan Petrus

Mat. 16:16; Mrk. 8:29; Luk. 9:20

Dalam injil Sinoptik (pasal dan ayat diatas) dikisahkan bahwa Yesus pernah bertanya kepada muridnya mengenai siapa Diri-Nya menurut murid-murid dan muridn-Nya menjawab Nabi, Guru namun sepertinya Yesus menginginkan jawaban yang lebih dari itu, sehingga Ia bertanya kembali dan akhirnya Petrus menjawab "Mesias anak Allah. "Dan kemudian barulah Yesus berhenti bertanya, sebenarnya Jawaban ini sama saja dengan mengatakan bahwa Yesus adalah Allah yang menyelamatkan umat-Nya, dan menariknya lagi-lagi Yesus tidak menolak pernyataan tersebut, malahan menghitungnya sebagai iman. 

Sebenarnya bukan hanya ada tujuh fakta internal dalam Alkitab yang menunjukkan bahwa Yesus adalah Tuhan, jika anda membaca Alkitab maka anda akan menemukan banyak lagi bukti-bukti internal Alkitab yang menyatakan keilahian Yesus. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun