ASUS Notebook Terbaik dan Favoritku
Saat ini komputer, laptop, dan notebook adalah salah satu kebutuhan yang mungkin harus dipenuhi oleh siapapun. Kita dapat dengan mudah mengerjakan berbagai hal dan dapat menghilangkan stress dengan memainkan game-game yang kita sukai dengan adanya laptop ataupun notebook. Namun masalahnya sekarang adalah apakah laptop yang kita miliki dapat memberikan rasa nyaman dengan tidak menimbulkan masalah selama kita menggunakannya? Karena Ada banyak sekali masalah yang dialami oleh pengguna laptop terlebih saya sendiri juga pernah mengalaminya.
Pada tahun 2011 saya mulai mengenal berbagai jenis laptop ataupun notebook karena hampir semua teman kuliah saya mempunyai laptop kecuali saya. Karena kekecewaan akan kualitas komputer saya yang dulu, saya mencari tahu keunggulan dari masing-masing jenis laptop yang ada agar ke depannya saya dapat menentukan mana laptop ataupun notebook yang terbaik untuk saya beli. Selama saya kuliah ada banyak sekali teman saya mengeluh karena laptopnya bermasalah, bahkan baru dua bulan membeli laptop, laptopnya bermasalah. Dan masalah paling dominan adalah masalah kecepatan respon laptop mereka. Setelah setahun lebih, saya melihat ada beberapa perbedaan antara jenis laptop sekalipun dengan spesifikasi yang sama. Salah satunya mengenai tampilan grafis, setelah saya menginstal game PES di dua jenis brand laptop dengan spesifikasi yang tentunya telah memenuhi standar untuk menginstal game tersebut tampilan grafis sangatlah berbeda. Yang parahnya lagi ketika saya telah selesai meng-instal ulang dua brand laptop yang berbeda, kecepatan responnya terhadap perintah kita juga berbeda sekalipun dengan spesifikasi yang sama. Dan yang lebih parahnya lagi sebulan kemudian laptopnya hang harus di-instal ulang lagi. Dari kejadian ini, saya menyimpulkan bahwa brand suatu laptop sangatlah berpengaruh terhadap kualitas. Selama saya menangani berbagai jenis laptop sekalipun tidak begitu teliti, saya melihat laptop ASUS memilki beberapa keunggulan yang sama sekali tidak dimiliki laptop lainnya.
Akhir tahun 2012, saya dianjurkan orang tua saya untuk membeli laptop sesegera mungkin untuk mempermudah perkuliahan saya. Namun saya berkata : “Tunggu dulu!”,karena saya telah berprinsip sekali membeli laptop itulah untuk Selamanya .Jadi, saya tidak ingin terburu-buru membeli laptop secara sembarangan (atau dengan kata lain asal ada).
Saya memang telah memiliki gambaran mengenai laptop yang akan saya beli yaitu laptop ASUS, tapi saya masih ingin mencari tahu kebenaran tentang penilaian saya mengenai laptop ASUS. Saya bertanya kepada teman kuliah, abang dan kakak senior, bahkan kepada penjual laptop. Dan hampir 80% berkata bahwa laptop yang bagus adalah laptop ASUS. Namun saya belum puas, saya pun bertanya kepada sahabat saya -yang berkuliah di telkom bandung yang jauh lebih mengerti tentang laptop menurut saya- : “Laptop apa yang paling bagus menurutmu, Lae.” Jawabnya, “Menurutku laptop ASUS, Lae.” Tanyaku : “Laptop Lae ASUS, ya? Jawabnya : “Enggak Lae!” Tanyaku lagi : “Jadi, kenapa Lae bilang laptop ASUS yang bagus?” Jawabnya : “Karena laptop teman-temanku rata-rata ASUS dan tampilan grafisnya bagus cocok untuk game-game berat terlebih lagi jauh lebih baik dari laptop lainnya, Lae.”
Saya pun yakin bahwa ASUS benar –benar laptop atau notebook terbaik. Saya pun menjadikan pendapat-pendapat di atas saya sebagai alasan yang tepat untuk membeli laptop ASUS dan tidak akan membeli laptop lain selain ASUS sekalipun spesifikasinya sama.
Tahun 2013 tepatnya 17 Juli (5 hari sebelum saya ulang tahun), saya dengan percaya diri membeli laptop ASUS X45C-VX045D seharga Rp 4.600.000,00. Yang merupakan laptop yang murah dengan spesifikasi yang sangat baik dan cukup tinggi yaitu dengan processor Intel Core i3-2370M dengan kecepatan 2,4 GHz, memori RAM 2,00 GB, dan media penyimpanan sebesar 500 GB. Terlebih lagi ASUS adalah brand yang terkenal.
ASUS X45C-VX045D
Saat starting, laptop ini sangatlah cepat hanya dalam beberapa detik saja. Bahkan dari keadaan sleep laptop juga sangat cepat. Teman-teman mungkin berpikir hal ini sangatlah wajar untuk laptop baru. Hal ini dikarenakan laptop ASUS telah dilengkapi dengan teknologi Instan On yaitu sebuah teknologi yang melakukan proses starting dalam 2 detik saja.
Setelah beberapa minggu, ada banyak keunggulan yang saya rasakan dari laptop ini yang tidak dimiliki laptop lainnya. Hal yang paling penting bagi saya, laptop ASUS ini tidak mudah panas (selalu dingin) sekalipun lama digunakan dan bagian atasnya tidak panas sehingga telapak tangan saya tidak terasa panas saat mengetik, berbeda dari laptop yang lainnya. Hal ini sejalan dengan teknologi yang ada dalam laptop ini yaitu Teknologi ICE COOL. Dan menurut saya hanya ASUS yang mempunyai teknologi seperti ini. Selain itu, hal yang sangat saya sukai dari laptop ini adalah teknologi palm proof yang mampu membedakan permukaan telapak tangan dengan jari sehingga dapat mencegah pergerakan kursor yang tidak disengaja selama saya mengetik. Yang mengejutkan saya adalah ketika saya melakukan transfer (copy) data, laptop ASUS milikku saatlah cepat sekali dikarenakan adanya teknologi USB 3.0. yang 10 kali lebih cepat dari laptop dengan inovasi USB 2.0. Kecepatan transfer data USB 3.0 dari yang saya rasakan lebih dari 3200 Mbits per detiknya. Dan menurut yang saya ketahui ASUS adalah pelopor USB 3.0. Dalam hal memburning saya tidaklah meragukan laptop ini karena sudah dilengkapi dengan DVD RW supermulti.
Mendengarkan musik dan menonton film adalah salah satu hobiku dan dengan laptop ASUS saya dimanjakan dengan suara speaker yang keras (kuat) serta lembut. Selain itu, laptop ASUS ini juga mampu merekam suara saya sekalipun saya berada sejauh 3 meter dari laptop ini. Kameranya juga bagus untuk berfoto bersama dan membuat video. Hal lainnya yang paling saya suka adalah ketika bermain game berat yang tentunya juga harus sesuai dengan spesifikasi, tampilan grafisnya sangatlah bagus. Laptop ASUS milik saya ini juga memiliki respon yang sangat cepat untuk membuka banyak aplikasi seperti software seperti photoshop, coreldraw, antivirus, dan game sekaligus. Konektivitas laptop ASUS X45C-VX045D saya ini juga sangat cepat baik itu dari WiFi dan dari Modem.
Hal yang paling luar biasa menurutku adalah laptop ASUS memiliki masa garansi (warranty) selama 2 tahun yang sangat berbeda sekali dengan brand laptop lainnya yang hanya memberi garansi selama 1 tahun saja. Menurut saya, ASUS benar-benar yakin bahwa laptop ini (yang mereka produksi) memilki kualitas yang benar-benar baik. Inilah yang membuat saya semakin cinta kepada produk ASUS. Bahkan untuk list dan wallpaper laptopku pun harus brand ASUS. Dan di kampus hanya laptop saya yang berlistkan brand ASUS dan juga tasnya yang keren.
Dan bukti keseriusan cinta dan kepercayaan saya pada ASUS akan kualitasnya pada tanggal 13 Agustus 2013 sebulan setelah saya membeli laptop ASUS X45C-VX045D, saya dengan berani membeli laptop Asus Eee PC 1025C-WHI030W untuk keperluan perkuliahan adik saya.
Asus Eee PC 1025C-WHI030W
Saya memilih laptop ini karena harganya Rp 2.800.000,00 desainnya yang simple dan warnanya yang elegan. Dan untuk masalah kualitas saya sudah tidak meragukannya lagi. Karena ASUS Notebook Terbaik dan Favoritku.
Laptop Asus Eee PC 1025C-WHI030W yang sudah menjadi milki adikku ini memilki spesifikasi dengan prosesor Intel Atom Dual Core N2800 berkecepatan 1.8 GHz dengan memori DDR3 2 GB RAM dan kapasitas penyimpanan 320 GB. Dan juga telah dilengkapi oleh teknologi Instant On.
Hal yang sangat berkesan bagi saya adalah saat adik saya merasakan bahwa laptop Asus Eee PC 1025C-WHI030W miliknya sangat berbeda dari laptop teman-teman kuliahnya yang memiliki harga yang lebih mahal dan berkata bahwa laptopnya sangatlah cepat dari laptop temannya.
ASUS X45C-VX045D dan ASUS Eee PC 1025C-WHI030W
Dan sekarang keluarga kami adalah keluarga yang cinta dan sayang akan produk ASUS, karena keunggulan-keunggulan yang telah kami rasakan. Terlebih lagi orang saya sangat senang melihat laptop ASUS milik kami yang sudah hampir 8 bulan tidak pernah bermasalah sedikit pun. Karena awalnya mereka sangat meragukan kualitas laptop yang kami miliki ini karena mereka sangat takut kejadian yang serupa akan terulang ketika pertama kali kami membeli komputer, terlebih lagi karena mereka melihat ada banyak sekali orang tua tetangga kami yang mengeluh karena laptop anaknya bermasalah.